Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan Ukraina meluncurkan enam rudal ATACMS buatan AS yang menargetkan wilayah Bryansk di barat daya.
"Kami sekarang memiliki Atacms, kemampuan jarak jauh Ukraina, dan kami akan menggunakannya," kata Zelensky tanpa mengonfirmasi lebih lanjut.
PBB Sebut Ukraina Alami Terlalu Banyak Penderitaan
Komisioner tinggi PBB untuk hak asasi manusia (OHCHR), Volker Turk, mengatakan Ukraina mengalami terlalu banyak penderitaan dan rasa sakit yang tidak masuk akal.
Dalam pidatonya di hari pada ke-1000 pada Selasa kemarin, juru bicara Volker Turk mengatakan OHCHR telah memverifikasi bahwa setidaknya 12.162 warga sipil telah tewas sejak 24 Februari 2022, di antaranya 659 anak-anak, dan setidaknya 26.919 warga sipil lainnya telah terluka.
Zelensky Sindir Jerman agar Dukung Serangan Jarak Jauh ke Rusia
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, mengatakan sudah saatnya bagi Jerman untuk mendukung kemampuan serangan jarak jauh Ukraina terhadap Rusia.
"Saya pikir setelah pernyataan tentang senjata nuklir, sudah saatnya bagi Jerman untuk mendukung keputusan yang sesuai," kata Zelensky ketika berbicara dengan Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen di Kyiv, Selasa kemarin.
Kanselir Jerman, Olaf Scholz, yang melakukan panggilan telepon selama satu jam dengan Putin pada Jumat (15/11/2024), ragu-ragu untuk memberikan rudal jelajah Taurus jarak jauh ke Ukraina.
Rusia Klaim Hancurkan 42 Drone Ukraina
Rusia mengklaim unit pertahanan udaranya menghancurkan 42 pesawat nirawak Ukraina di sedikitnya delapan wilayah selatan dan tengah pada Selasa malam, termasuk 32 di wilayah Bryansk di perbatasan dan dua di wilayah Moskow.
Gubernur wilayah Belgorod, Vyacheslav Gladkov, mengatakan sebuah pabrik industri, lokasi infrastruktur, dan saluran listrik rusak di kota Alekseyevka.
Video yang diunggah di blog militer Rusia dan Ukraina menunjukkan ledakan dan kebakaran yang terjadi di Alekseyevka.
Satu situs Ukraina mengunggah video ledakan di wilayah Voronezh, sementara pejabat Rusia mengklaim sebagian besar atau semua drone ditembak jatuh.
Denmark Sumbang 130 Juta Euro untuk Industri Senjata Ukraina
Perdana Menteri Denmark, Mette Frederiksen, mengatakan Denmark menyumbang €130 juta untuk pengembangan industri persenjataan Ukraina.
"Dan jangan salah, dukungan kami bersifat jangka panjang," kata Mette Frederiksen, Selasa.
Volodymyr Zelenskyy mengatakan Ukraina dan Denmark telah menciptakan model khusus untuk mendatangkan investasi dari negara-negara lain.