TRIBUNNEWS.COM, BARCELONA - Nokia masih konsisten dengan tagline ‘Connecting People’. Meski sudah diambil alih Microsoft, tapi visi untuk menghubungkan semua orang tanpa terkecuali tetap dipertahankan.
Vendor asal Finlandia itu membuktikannya di gelaran Mobile World Congress 2014 di Barcelona, Spanyol. Nokia memilih panggung yang menjadi pesta akbar vendor-vendor teknologi dunia itu untuk mengenalkan deretan ponsel murahnya.
Selain trio ponsel yang dapat mengakses aplikasi di Android, Nokia X, Nokia X+, dan Nokia XL, ternyata masih ada lagi varian murah lainnya. Varian yang dimaksud adalah Nokia 220 dan Asha 230. Pastinya, dua ponsel low entry itu tak bakalan menguras isi kantong. Banderolnya kurang dari Rp 500 ribuan.
Tapi jangan pandang miring dulu. Meski banderolnya kurang dari setengah juta, tapi Noia 220 ini sudah tahan debu dan cipratan air. Lalu sudah berfasilitas dual SIM. Nokia pun tak menjual duo perangkat ini secara kosongan.
Nokia 220 sudah diembedded dengan aplikasi seperti Bing, Twitter, dan Facebook. Satu hal lagi yang mengasyikan, ponsel murah ini sudah punya Nokia Xpress web browser. Konon, yang disebut terakhir ini bisa bisa melakukan kompresi data hingga 90%.
”Semua orang bisa terhubung dengan internet tanpa memandang kaya dan miskin,” kata SVP Mobile Phones R&D Nokia Global Dirk Disdascalaou kepada Tribunnews di booth Nokia.