TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pameran Indonesia Cellular Show (ICS) tahun ini kembali digelar untuk ke sebelas kalinya. Di ICS 2014 ada sekitar 16 vendor seluler, 4 operator seluler, dan 6 perusahaan pendukung serta aksesoris.
Vendor seluler besar seperti Samsung, LG, dan Nokia diwakili oleh distributor-distributor resmi perangkat seluler, seperti Erafone, Okeshop, dan Global Teleshop. Sementara brand-brand lokal yang turut serta dalam ICS 2014 kali ini antara lain Polytron, Mito, IMO, dan K-Touch.
Pameran yang digelar selama lima hari dari tanggal 4 - 8 Juni 2014 ini mengambil tema "Welcome to Digital Lifestyle," seiring dengan gaya hidup digital yang tercermin dari makin tingginya adopsi perangkat mobile di Indonesia.
ICS 2014 yang digelar bersamaan dengan pameran Festival Komputer Indonesia (FKI) digelar di Jakarta Convention Center dengan area pameran seluas 7.500 meter persegi, dan menargetkan total 150 ribu pengunjung. Dyandra sendiri optimis mampu mencapai target transaksi Rp 425 miliar.
Pameran dibuka oleh Dirjen SDPPI Kemmkominfo, Budi Setiawan dan Ketua Umum ATSI (Asosiasi penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI), Alexander Rusli.
Dalam sambutannya, Alexander Rusli mengatakan, pameran ICS 2014 diharapklan menjadi benchmark dan sekaligus memberi kontribusi positif bagi perkembangan industri telekomunikasi Indonesia.
"Selain itu, dengan makin berkembangnya era digital, kami harapkan akan bisa memunculkan industri kreatif yang membuat lebih banyak lagi masyarakat yang berkreasi di industri ini dan menjadi tertarik," imbuh Rusli.
Sementara Public Relation Manager Dyandra Promosindo, Mirna Suryani Gozal berharap pameran ICS dan FKI 2014 ini dapat membangkitkan gairah industri teknologi dan telekomunkasi di Indonesia.
Selain pameran, ICS dan FKI 2014 juga didukung dengan kegiatan diskusi panel dan workshop yang berkaitan dengan industri telekomunikasi di Indonesia.
Brand Lokal Tak Mau Kalah Mejeng di ICS 2014
Editor: Fajar Anjungroso
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger