TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejak awal digulirkannya Badan Penyelenggara Jaminan sosial (BPJS) Kesehatan hingga kini masih memiliki kendala dalam pelaksanaannya.
Masyarakat banyak yang kurang puas terhadap pelayanan BPJS Kesehatan.
Anggota Komisi IX DPR RI, Amelia Anggraini menilai kurang maksimalnya pelaksanaan BPJS Kesehatan tak lepas karena tidak maksimalnya kinerja Dewan Pengawas BPJS Kesehatan.
Menurutnya, Dewan Pengawas BPJS Kesehatan kurang tanggap menangani keluhan masyarakat.
"Dewan Pengawas BPJS Kesehatan sudah terbentuk, tapi pengawasan tidak berjalan semestinya. Dalam hal ini ketanggapan dalam menghandling banyaknya keluhan masyarakat sangat lambat," kata Amelia saat berkunjung ke redaksi Tribunnews.com, Palmerah, Jakarta, Kamis (28/5/2015).
Amelia menuturkan, pihaknya menghendaki agar kinerja Dewan Pengawas BPJS Kesehatan itu dibenahi. Agar kinerja dari BPJS Kesehatan akan lebih baik pula dan dirasakan manfaatnya untuk masyarakat.
"Dulu ada panel yang menangani komplain peserta (BPJS), sekarang tidak ada. Padahal kalau ada panel itu, BPJS bisa merespon dengan cepat (keluhan masyarakat)," tuturnya.
Masih kata Amelia, program BPJS Kesehatan sangatlah baik apabila dijalankan sesuai tujuannya. Namun, dirinya menyayangkan minimnya sosialisasi akan manfaat BPJS Kesehatan yang belum diketahui masyarakat di daerah-daerah yang jauh dari pusat kota.
"Kalau saya ke Dapil dan tanya masyarakat, mereka belum tahu benefit dari BPJS. Itu padahal (Dapil) di pulau Jawa, apalagi kalau di luar pulau Jawa," ujarnya.