1.Pegagan
Bentuk: Banyak ditemukan di pesawahan atau di sela-sela rumput. Bentuk daunnya bulat, batangnya lunak, beruas, dan menjalar hingga bisa mencapai semester tingginya.
Kandungan: Digunakan sebagai obat kulit, gangguan saraf, memperbaiki peredaran darah, menghaluskan kulit, kaya vitamin E, dan vitamin C.
Pengurutan: Siapkan 10 lembar daun pegagan, ditumbuk halus, lalu tambahkan minyak zaitun. Kemudian peras lalu baluri ke payudara. Urut dulu ke atas sebanyak 10-15 kali, lalu gantian lakukan dengan pengurutan memutar.
Jangan membuat dalam jumlah banyak, karena harus dipakai dalam kondisi segar. Jika disimpan terlalu lama maka ramuan menjadi tidak segar.
Buatlah dalam kondisi segar saat Anda membutuhkannya. Lakukan selama 3 bulan sampai kencang. Kalau sudah kencang pengurutan lakukan sebulan sekali saja.
Pemakaian: Lakukan setiap hari, kalau tidak ada waktu 2 hari sekali saja.
Diminum: Campur 5 lembar daun dewa yang kecil (kalau besar cukup 3 lembar), campur dengan 10 daun pegagan, air satu gelas. Kalau menggunakan juicer hanya dapat beberapa sendok saja. Jika memakai blender langsung disaring karena nanti membeku seperti agar-agar. Minum sekali saja tiap hari di pagi hari.
Obat herbal: Tersedia salep dan kapsul pegagan yang praktis dibawa kemana-mana. Kalau tidak mau memakai salep, kapsul pegagan bisa dibuka lalu tambahkan minyak zaitun sedikit supaya tidak lengket. Lalu balurkan seperti memakai masker. Bedanya dengan salep yang halus, masker ini agak kasar.
2.Daun Dewa
Bentuk: Tinggi tanaman sekitar 30-40 cm, merupakan tumbuhan tegak, batang daun pendek lunak berbentuk segi lima, dengan penampang berbentuk lonjong dan berambut pada sisi luar. Gampang dikembangbiakkan karena ada umbinya, tinggal ditanam umbinya langsung tumbuh cepat.
Kandungan: Selain berkhasiat mengencangkan payudara, seratnya sangat tinggi dan jika diminum rutin bisa menyembuhkan gangguan ginjal dan kemih.
Pemakaian: Digunakan untuk campuran minuman dengan daun pegagan.
3.Daun Sendok
Bentuk: Berbentuk kumpulan daun berbentuk menyerupai sendok dengan bunga berjuntai-juntai. Jika warna bunga sudah cokelat, bijinya yang hitam tinggal disebar ke tanah akan cepat tumbuh.
Kandungan: Tak hanya bagus untuk mengencangkan payudara tapi juga mata jadi bening dan bebas katarak. Selain itu juga sebagai anti-bakteri, peredaran darah lancar tidak ada hambatan.
Pemakaian: Hanya untuk diminum dalam bentuk kapsul. Tidak untuk dioleskan karena daunnya keras. Sebagian orang terkadang mengunyah daun ini. Ampasnya dipakai untuk membalur muka yang berfungsi menyegarkan dan membersihkan wajah.
4.Tapak Liman
Bentuk: Batang yang kaku dan bercabang dengan ketinggian 10 – 80 cm. Akarnya tunggang, daunnya tunggal dan berbentuk oval memanjang. Memiliki bunga yang mahkotanya berwarna putih sampai ungu kemerahan. Sedangkan buahnya berambut.
Kandungan: Selain bagus untuk payudara tapi juga menyehatkan ginjal.
Pemakaian: Minum kapsul herbal yang sudah jadi.
Noverita K. Waldan/TabloidNOVA