Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunStyle.com, Triroessita Intan Pertiwi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Umat muslim seluruh dunia, hari ini merayakan hari raya Idul Adha.
Berbagai olahan daging kambing dan sapi akan menghiasi meja makan di setiap rumah.
Semua orang baik mampu dan kurang mampu merayakan bahagia dengan santapan spesial hari raya kurban.
Berbagai hidangan ini tentu menggoda lidah semua orang yang melihatnya namun tidak dapat dipungkiri, hidangan-hidangan tersebut mengandung kolesterol tinggi.
Beberapa olahan mengandung santan, lemak dan gula dalam jumlah banyak.
Untuk menghindari dampak negatif dari konsumsi lemak berlebih dari daging, berikut 5 tips makan sehat yang tim TribunStyle.com akan bagi.
1. Perhatikan cara mengolah daging
Sebelumnya kamu perlu mengetahui bagian-bagian daging yang mengandung lemak tinggi dan tidak.
Lemak banyak terkandung pada perut dan iga, sedangkan lemak ditemukan sedikit pada bagian paha.
Kamu bisa mengurangi lemak dengan membuang air yang digunakan untuk merebus daging, atau memisahkannya secara langsung dengan pisau.
Opsi lainnya, hindari masakan bersantan dan ganti dengan yang lebih bening.
2. Pilih minyak sayur
Minyak sayur adalah salah satu ide baik untuk mengolah makanan pada saat Idul Adha.
Sebisa mungkin hindari penggunaan mentega dan minyak goreng yang terlalu berlebih karena berpotensi menambah kolesterol jahat pada tubuh.
3. Imbangi dengan sayur dan buah-buahan
Mengkonsumsi sayur-sayuran dan buah-buahan dapat menambah antioksidan dalam tubuhmu.
Sayuran dan buah dapat menetralkan kolesterol yang terkandung dalam daging.
Kamu juga dapat mengkonsumsi beberapa jenis buah sekaligus dengan kulitnya, seperti apel dan anggur.
4. Hindari minuman manis
Minuman manis seperti sirup dan teh manis akan menambah kadar gula darah.
Dalam satu sendok makan sirup mengandung 53 kalori yang hampir seluruhnya berasal dari karbohidrat.
Selain itu dalam satu sendok makan sirup juga mengandung 10 gram gula pasir.
Ha ini akan semakin buruk jika ditambah dengan makanan sumber kolesterol jahat.
Lebih baik mengkonsumsi air putih atau yogurt sebagai penetral dan kaya protein.
5. Tingkatkan aktivitas fisik
Aktivitas fisik perlu ditingkatkan saat kamu mengkonsumsi makanan berlemak dalam porsi lebih dari biasa sehigga dapat membakar kalori dalam tubuh. Lakukanlah aktvitas fisik sekitar 30-1 jam dalam sehari.