TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dilihat dari namanya, seks tantrik memang mirip dengan salah satu aliran yoga, Tantra. Faktanya, Seks Tantrik memang berasal dari gerakan dan filosofi yoga.
Tantra mengajarkan pasangan untuk melakukan hubungan intim dengan perlahan dan tidak mengutamakan orgasme fisik.
Meski pada praktiknya, seks Tantrik dapat mengantar Anda mengalami orgasme fisik dan jiwa sekaligus.
Tantra berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti "menjalin bersama".
Pendeta Hindu dan Budha menggunakan hubungan seksual sebagai metafora untuk menjalin hubungan fisik dan spiritual pria, wanita, dan kemanusiaan yang Ilahi.
Baca: Pintar-pintarlah Memilih Waktu Bercinta Agar Pasangan Anda Mengalami Orgasme Hebat!
Tujuannya adalah untuk menjadi satu dengan Tuhan. Masyarakat negara-negara Barat menyebut seksualitas suci ini: Tantra atau Tantrik.
Tujuan utama seks Tantrik sebenarnya bukan kesenangan fisik atau berlomba-lomba mencari kepuasan, tapi untuk mendapat pencerahan dan menenangkan.
Tapi faktanya, pasangan yang sudah mempraktikkan seks tantrik mengaku mendapat orgasme yang panjang, mendalam, dan berulang! Seks Tantrik dapat menjadi salah satu variasi gaya bercinta, terutama untuk pasangan yang sering dilanda stres karena terlalu sibuk.
Bagi Anda yang belum pernah mempraktikkan seks Tantrik, inilah petunjuk dari Cheryl Fraser, Ph .D., psikolog dan terapis seks di Duncan, B.C .
1. Mulai dengan gaya misionaris, pria di bawah dan wanita di atas, wajah sejajar.
Tetap kenakan pakaian. Saling berpandangan, fokus pada mata pasangan. Pandanglah matanya dengan seluruh perasaan Anda. Mata adalah jendela jiwa. Anda sedang melihat ke dalam jiwanya.
2. Selanjutnya, sinkronisasikan napas Anda berdua.
Ambil napas perlahan bersama-sama, hembuskan bersama-sama. Mata tetap berpandangan satu sama lain. Tarik napas, hembuskan. Setelah itu lakukan pertukaran napas. Anda mengembuskan napas, dia menarik napas dan sebaliknya.