News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sering Kurang Tidur? Ini Risiko yang Bisa Ditimbulkan

Editor: Willem Jonata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Insomnia alias kurang tidur

TRIBUNNEWS.COM - Kurang tidur dapat berpengaruh terhadap kondisi kesehatan. Anda tidak bisa terus-menerus mengalami masalah tersebut jika tak ingin merasakan dampak buruknya.

Untuk diketahui, kurang tidur dikaitkan dengan obesitas, diabetes, penyakit kardiovaskular, dan masalah kesehatan lainnya. Simak di bawah ini.

1. Kerugian jaringan otak

Penelitian oleh Universitas Uppsala di Swedia menemukan bahwa kurang tidur dapat menyebabkan hilangnya jaringan otak.

Kinerja memori telah terbukti berkurang secara signifikan pada orang yang kurang tidur.

Koordinasi, keseimbangan, dan waktu reaksi, juga diketahui berkurang pada orang yang kurang tidur secara kronis.

2. Risiko penyakit jantung

Kurang tidur dalam jangka pendek menyebabkan meningkatnya tekanan darah dan hormon stres, gula yang lebih rendah, dan bahkan menyebabkan detak jantung yang tidak teratur.

2. Diabetes

Menurut penelitian oleh University of Warwick, orang yang kurang tidur kurang dari enam jam per malam memiliki risiko tiga kali lipat memicu diabetes tipe II, stroke dan serangan jantung.

3. Depresi

Bukti menunjukkan bahwa orang dengan insomnia memiliki risiko lebih tinggi terkena depresi dibandingkan dengan mereka yang tidur nyenyak. 

4. Obesitas

Saat Anda kurang tidur hanya satu malam, Moms mungkin merasakan lapar yang lebih besar.

Tidur yang tidak cukup mengubah hormon sekresi yang mengatur rasa lapar dan kenyang, yang sering dapat menyebabkan makan berlebihan.

5. Kanker

Insomnia dalam jangka panjang dikaitkan dengan berkurangnya fungsi kekebalan tubuh. Ini juga menyebabkan munculnya beberapa jenis kanker.

Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Cancer Societymenemukan keterkaitan kanker dan kurang tidur.

Mereka yang tidur kurang dari enam jam per malam rata-rata memiliki hampir 50 persen peningkatan risiko adenoma kolorektal (kanker yang berkaitan dengan usus), dibandingkan dengan orang yang tidur setidaknya tujuh jam semalam.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini