News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sorella dan Love Pink Indonesia Sebarkan Pengetahuan tentang Kanker Payudara

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sorella bersama Love Pink Indonesia bersama sama menyebarkan pengetahuan tentang kanker payudara dan pemeriksaan secara dini (SADARI) melalui beberapa kegiatan, salah satunya jalan sehat

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Komunitas Love Pink Indonesia mengadakan kegiatan Indonesia goes pink 2018 pada Minggu pagi di Mall Alam Sutera dan SORELLA menjadi salah satu sponsorship yang giat mengadakan kampanye untuk breast cancer awareness dan SADARI untuk para wanita Indonesia.

Kegiatan yang diselenggarakan kedua kalinya itu mengangkat tema ‘Together For the Better’ dan didukung sepenuhnya oleh Sorella sebagai merek pakaian dalam wanita satu-satunya yang konsen dalam mensupport para survivor breast cancer untuk kembali mendapatkan percaya diri mereka dalam penampilan sehari-hari.

Agnes Dewi, selaku Marketing Manager PT Megarianas Sentosa, menyampaikan, bahwa keterlibatan Sorella dalam kegiatan yang diselenggarakan Love Pink tersebut adalah sebagai bentuk komitmen dalam mensupport survivor dalam berjuang melawan kanker dan menyebarkan kebaikan dengan breast cancer awareness dan SADARI.

"Acara kita ini memang sesuai dengan komitmen kita sejak awal, bahwa kita benar-benar support untuk Love Pink Indonesia dalam memerangi kanker payudara dan sebagai brand yang sangat peduli pada kecantikan wanita luar dan dalam "ujarnya di sela kegiatan.

Menjadi poin penting dalam acara tersebut adalah mengkampanyekan kepada seluruh kaum wanita akan pentingnya mengetahui bahaya kanker payudara dan bagaimana melakukan deteksi dini dengan pemeriksaan payudara sendiri (sadari) yang dapat dilakukan dengan cara sederhana.

“Jadi hari ini kami menghadirkan beberapa influencer dan blogger yang selalu aktif di sosial media agar dapat membantu kami membagikan kesadaran akan pengetahuan tentang kanker payudara, sehingga wanita Indonesia tidak banyak yang terkena kanker payudara dengan lebih cepat mengetahui apabila terkena, jadi penanganan pun bisa cepat dilakukan,” kata Agnes.

Baca: Khairul Rela Berhenti Kuliah Demi Rawat Ibunya yang Terkena Kanker Payudara Stadium 4

Selain influencer dan blogger, dalam kegiatan tersebut juga turut hadir warrior & survivor yang membagikan pengalaman dari mulai dirinya di diagnosa dan menjalani pengobatan rutin (warrior) hingga dinyatakan bersih dari kanker(survivor).

“Beberapa hari yang lalu kami mengadakan sharing talk bersama warrior dan survivor breast cancer di Bali, ternyata diketahui masih banyak wanita yang terkena kanker payudara namun belum berani untuk mengungkapkan karena malu atau tabu, sehingga tidak mau memeriksakan kondisinya tersebut bahkan lebih percaya kepada alternatif daripada medis,” tambah Agnes.

Padahal, lanjutnya, kalau mereka tahu dan mau mengobati sejak awal, mereka akan bisa survive dan bisa sehat kembali. Seharusnya mereka mau memeriksakan diri dengan cepat dan mengikuti pengobatan secara medis.

“Intinya Sorella benar-benar mendukung penuh komunitas kanker payudara Love Pink Indonesia dalam memberikan breast cancer awareness sedini mungkin supaya hidup sehat dan melakukan SADARI secara rutin agar wanita Indonesia sadar akan bahayanya kanker payudara,” tutur Agnes.

Mengenai dukungan produk, Sorella telah membuat bra mastectomy khusus bagi survivor dan prothesis yang terbuat dari bahan busa, dan prothesis silicon saat ini tengah dalam proses produksi. Kesemuanya itu untuk menunjang penampilan para survivor agar dapat tampil dengan percaya diri kembali.

“Kami peduli dari hati dalam menunjang penampilan para survivor, kami ingin mereka yang terkena kanker payudara juga bisa berpenampilan seperti wanita sehat lainnya terutama mereka yang melakukan mastectomy. Dan kami membuat produk untuk menutupi kekurangan pada survivor agar tampil sempurna kembali,” kata Agnes.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini