TRIBUNNEWS.COM - Anak anda dianggap kurang percaya diri? Coba cek kesehatan giginya. Ternyata ada hubungan antara kesehatan gigi dengan krisis kepercayaan diri.
Kesimpulan ini didapat dari survei global yang dilakukan Pepsodent tahun 2018 terhadap 4.094 anak berusia 6-17 tahun beserta orangtua mereka.
Survei ini dilakukan di 8 negara termasuk Indonesia. Di Indonesia, survei dilakukan pada 506 anak.
Division Head of Health & Welbeing and Professional Institutions Yayasan Unilever Indonesia Drg Ratu Mirah Afifah GCClinDent MDSc mengatakan, masalah kesehatan gigi ternyata menyebabkan mereka menemui banyak kesulitan di sekolah, baik dalam meraih prestasi akademis maupun bersosialisasi.
Baca: Taufik Kurniawan Sengaja Pesan Kamar Hotel Saat Terima Uang Suap Agar Aman
"Anak-anak yang bermasalah dengan gigi dan mulut cenderung dua kali lebih rentan untuk mengalami krisis kepercayaan diri, kesulitan bersosialisasi bahkan menolak untuk memperlihatkan senyum mereka dibandingkan dengan anak-anak yang memiliki gigi dan mulut yang sehat," kata Drg Mirah saat menjadi pembicara di Hari Kesehatan Gigi dan Mulut Sedunia di Amertha, Rabu (20/3/2019).
Mengenai kepercayaan diri pada anak, psikolog Ayoe Sutomo mengatakan, dalam menentukan rasa percaya diri ada beberapa komponen yang saling mendukung. Diantaranya rasa nyaman terhadap diri sendiri yang menimbulkan perasaan positif serta membuat dirinya berharga.
Pada akhirnya, seorang anak akan punya keyakinan dan rasa percaya diri untuk melakukan banyak hal dan menghadapi berbagai tantangan di masa depan.
"Apalagi saat ini anak tidak hanya dituntut untuk memiliki kecerdasan secara akademis namun juga kecerdasan interpersonal, yaitu bagaimana ia mampu bersosialisasi dan berkolaborasi dengan orang lain. Tentunya keduanya membutuhkan rasa percaya diri yang tinggi.”
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Hasil Survei di Dunia Tunjukkan Anak yang Giginya Sehat Lebih Percaya Diri