TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Malas minum air putih bukan hanya dapat menyebabkan tubuh kekurangan air atau dehidrasi, tapi ternyata bisa menimbulkan hal lainnya.
Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Dr dr. Ari Fahrial Syam menjabarkan jika kita kurang minum air putih, maka efeknya mulai dari mulut hingga alat pencernaan.
Pada bagian mulut, akan menimbulkan bau yang tidak sedap dan mudah muncul sariawan.
“Kalau mulut kering, gusi lidah jadi sensitif dan mudah sariawan. Bau mulut juga karena kurang minum,” kata dr. Ari saat ditemui di acara Danone, di Jakarta Pusat, Minggu (24/3/2019).
Kemudian, turun ke bagian pencernaan kalau jarang minum maka akan menimbulkan rasa begah karena makanan banyak menumpuk di lambung.
Selain itu, kata dr. Ari orang yang kurang minum akan membuat susah buang air besar (BAB) terlebih jika kurang mengonsumsi serat dan sedikit gerak.
Jika kesulitan BAB maka akan memancing penyakit lainnya seperti permasalahan di usus menimbulkan kanker.
“Timbul luka di usus, akhirnya bisa kanker. Orang yang susah BAB berisiko kanker lebih besar daripada yang tidak konstipasi (sembelit),” ungkap dr. Ari.
Dr. Ari juga menyebutkan kalau kurang minum tidak hanya berefek pada kesehatan fisik, tapi juga kejiwaan karena emosi mudah terpancing saat tubuh kekurangan cairan.
“Kalau dehidrasi, bisa menimbulkan emosi. Akhirnya marah-marah. Jadi tubuh tetap butuh minum,” pungkas dr. Ari.