Peneliti tersebut menemukan bahwa arteri para responden secara signifikan terganggu dan tidak melebar seperti sebagaimana mestinya.
Hal tersebut merupakan penyebab pertama aterosklerosis, yaitu pembatasan aliran darah yang dapat menyebabkan penyakit jantung.
Daging sapi yang dipakai dalam burger memiliki jumlah natrium yang tinggi dan ikut memperburuk kesehatan.
Di sebuah studi berbeda, peneliti menggunakan 1000 kalori pada peserta yang sarat akan lemak jenuh.
Para peneliti pun menemukan bahwa dalam waktu empat jam, setiap orang yang mengonsumsinya telah meningkatkan trigliserida dan asam lemak dalam darah.
Bukan hanya itu, fungsi arteri juga ikut terganggu.
Baca: 9 Kebiasan yang Ternyata Baik untuk Kesehatan, Termasuk Main Game hingga Bersendawa
Baca: 3 Manfaat Mengkonsumsi Ikan Secara Teratur untuk Kesehatan
Selain itu, peneliti juga menemukan bahwa mengonsumsi fast food berdampak pada sistem kekebalan tubuh.
Dengan adanya penelitian tersebut, alangkah baiknya jika kita mengganti makanan cepat saji dengan makanan yang lebih menyehatkan agar terhindar dari penyakit mematikan.
(Tribunnews.com/ Renald)