Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Jumlah penderita hepatitis A di Pacitan, Jawa Timur terus bertambah hingga 824 orang hingga Kamis (27/6/2019).
Banyaknya korban membuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pacitan, Jawa Timur menetapkan status menjadi kejadian luar biasa (KLB) Hepatitis A.
Berdasarkan pemeriksaan kebanyakan penderita Hepatitis A tersebut memiliki urin berwarna gelap, kondisi fisik lemah, hilang nafsu makan, nyeri, atau tidak enak di perut, demam.
Seperti dilansir dari Mayoclinic, Hepatitis A ini disebabkan oleh adanya infeksti hati akibat penularan oleh virus hepatitis A yang akan menyebabkan peradangan dan mempengaruhi fungsi hati.
Hepatitis A ini paling mudah tertular melalui makanan atau air yang terkontaminasi oleh orang yang terinveksi virus hepatitis A.
Penularan lainnya bisa karena memakan mentah kerang atau hewan lainnya dari air yang tercemar limbah.
Kontak dekat orang yang terinfeksi seperti misalnya berhubungan seks dengan seseorang yang memiliki virus.
Pencegahan hepatitis A ini bisa dilakukan dengan cara vaksin yang diberikan dalam dua kali suntikan dan hidup bersih.
Sering mencuci tangan, menggunakan toilet atau mengganti popok dan sebelum menyiapkan makanan atau makan.