News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Banjir di Jakarta

Hipotermia Sudah lewat, Kini diare dan Penyakit dari Kencing Tikus Ancam Korban Banjir

Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warga menungsi di Halte Transjakarta Jembatan Baru, Daan Mogot, Jakarta Barat, Jumat (3/1/2020). Warga terpaksa mengungsi ke halte tersebut akibat pemukimannya terdampak banjir. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Banjir yang merendam sebagian wilayah di kawasan Jabodetabek akibat hujan lebat sejak awal tahun 2020 kini mulai surut.

Walaupun air mulai surut Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menyebutkan masyarakat harus tetap waspada penyakit pasca banjir.

Terawan menyebutkan penyakit pasca banjir biasanya terkait lingkungan yang kotor seperti leptospirosis yang disebabkan oleh kencing tikus yang terdapat pada air banjir.

“Kemarin (saat peninjauan korban banjir) kita lihat banyak bangkai tikus, waduh berarti air bersih yang harus segera di sediakan karena sumur kan pada tenggelam,” kata Terawan saat ditemui di Kantor Kementerian Kesehatan, Jakarta Selatan, Jumat (3/1/2020).

Hindari Penyakit Akibat Kencing Tikus (Dok Kementerian Kesehatan.)

Penyakit karena kencing tikus ini bisa mengakibatkan masalah pernafasan seperti batuk, masalah pencernaan, nyeri otot, iritasi, hingga sakit kepala.

Menkes Terawan pun mengimbau agar saat membersihkan bekas banjir masyarakat tetap memproteksi diri dengan rajin mencuci tangan dengan air bersih dan memakai alas kaki.

“Kita ajarkan tentang cuci tangan pakai alas kaki, supaya kalau ada yang lecet tidak masuk dari situ (kencing tikusnya) karena dia bisa masuk dari pori-pori, mata konjungtiva (selaput lendir) dan sebagainya,” tutur Terawan.

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto saat meminum segelas jamu beras kencur di kantor pusat Kementerian Kesehatan, Jakarta Selatan, Jumat (3/1/2020) (Tribunnews.com/Apfia Tioconny Billy)

Selain akibat kencing tikus, Menkes Terawan juga mengingatkan tentanh ancaman penyakit diare yang juga bisa dicegah dengan memperhatikan kebersihan diri dan makanan.

“Hipotermia (kedinginan) sudah lewat,sekarang ancaman soal diare dan soal leptospirosis dan itu terus kita akan gaungkan. Cara-cara mencegah terjadinya penyakit yang ada di itu ya,” pungkas Menkes Terawan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini