Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM – Hantavirus menjadi salah satu topik yang sempat menghebohkan masyarakat beberapa waktu lalu. Pasalnya, saat ini seluruh dunia sedang berusaha melawan virus corona yang tentunya akan menambah beban jika hantavirus turut mengganggu kesehatan kita.
Centers for Disease Control and Prevention menyatakan bahwa hantavirus merupakan penyakit yang ditularkan dari tikus maupun hewan pengerat lain kepada manusia. Virus ini menyebabkan penyakit yang disebut Hantavirus Pulmonary Syndrom (HPS).
Penyakit ini dapat menular ke manusia apabila terpapar urin, tinja, saliva, atau darah tikus. Meski jarang terjadi, Hantavirus juga bisa ditularkan tikus kepada manusia melalui gigitan.
Karena disebabkan oleh tikus, penting bagi Anda untuk memperhatikan agar rumah aman dari hewan pengerat yang satu ini. Terlebih seperti saat ini dimana masyarakat diimbau untuk beraktivitas di rumah.
Beberapa gaya hidup di bawah ini berpotensi mengundang kehadiran tikus.
Menumpuk barang tidak terpakai
Tikus menyukai tumpukan kapas, koran bekas, benang, atau bahan berbulu yang tidak terpakai sebagai tempat untuk bersarang. Jika Anda memiliki tumpukan barang yang sekiranya demikian, lebih baik segera bersihkan dan jangan berikan ruang untuk tikus bersembunyi membentuk sarang.
Jika perlu, Anda bisa mengolah barang-barang yang mungkin sudah tidak terpakai tersebut menjadi barang yang bermanfaat dan bisa digunakan.
Jarang mengecek loteng
Loteng menjadi salah satu lokasi rumah yang sangat disukai tikus karena tempat ini gelap dan memberikan rasa aman bagi tikus. Untuk itu, mulailah rajin-rajin cek loteng rumah Anda secara berkala sehingga tikus tidak bersarang disana.
Kotoran yang menempel alat rumah tangga
Jika Anda jarang membersihkan peralatan rumah tangga, terutama yang ada di dapur, hal ini dapat menarik perhatian tikus.
Membiarkan sisa makanan
Sering menunda untuk membersihkan sisa-sisa makanan di rumah? Atau Anda juga tidak teratur membuang sampah rumah tangga sehingga membuatnya menumpuk di dapur? Sebaiknya, mulailah menghentikan kebiasaan tersebut.
Sisa-sisa makanan yang tidak Anda bersihkan tersebut justru menjadi sumber makanan bagi tikus sehingga mereka bisa bertahan hidup dengan baik di rumah Anda.
Apabila tikus terlanjur bersarang di rumah, Anda bisa memasang perangkap tikus. Namun sayangnya, penggunaan perangkap tikus kerap meninggalkan noda darah yang sulit dibersihkan dan berpotensi mengkontaminasi manusia.
Hadirnya Perangkap Tikus Mekanis Cap Gajah sebagai perangkap tikus yang dilengkapi dengan inovasi teknologi gerigi tumpul yang saling mengunci, dapat mematikan tikus tanpa meninggalkan noda darah dan bau menyengat.
Perangkap Tikus Mekanis Cap Gajah
Praktisnya lagi, saat membuang tikus Anda hanya tidak perlu menyentuhnya. Cukup menjatuhkannya ke dalam plastik dengan menekan bagian ujung perangkap dan ikat lalu buang.
Perangkap Tikus Mekanis Cap Gajah ini pun lebih hemat karena dapat Anda gunakan hingga 100x pemakaian dan sangat mudah dibersihkan. Cukup celupkan perangkap ke dalam air yang dicampur karbol setelah pemakaian dan alat ini siap digunakan kembali.
Mulai musnahkan tikus di rumah dengan gaya hidup yang lebih sehat!
Penulis: Nurfina Fitri Melina/Editor: Dana Delani