TRIBUNNEWS.COM - Ketika orang berbicara tentang makanan, hal pertama yang muncul dalam pikiran adalah menurunkan berat badan atau menghilangkan lemak di perut.
Namun, apa yang kamu makan tidak hanya memengaruhi berat badanmu.
Otak juga terkena efek dari makanan yang kamu konsumsi.
Ternyata, beberapa makanan dan minuman berpotensi merusak otak manusia.
Baca: Hilangkan Rasa Mual dan Muntah Selama Kehamilan dengan Rajin Konsumsi Makanan Berikut
Baca: 5 Makanan dan Minuman yang Bisa Membantu Meningkatkan Daya Ingat
Beberapa makanan dan minuman dapat memengaruhi otak secara negatif dan berisiko menurunkan daya ingat, seperti demensia dan Alzheimer.
Apa saja makanan dan minuman tersebut?
Berikut sepuluh makanan dan minuman yang bisa merusak otak dan turunkan daya ingat, dikutip Tribunnews dari Medical Daily :
1. Makanan yang digoreng
Makanan yang digoreng dikenal mengandung banyak lemak dan kalori buruk.
Gorengan berkontribusi pada peradangan di otak.
Kondisi menyebabkan kehilangan memori dan kabut otak.
2. Makanan cepat saji
Makanan cepat saji telah lama dikaitkan dengan masalah kesehatan, termasuk obesitas.
Namun, makanan berlemak jenuh mengurangi kemampuan tubuh untuk melawan Alzheimer.
Natrium juga berkontribusi terhadap penurunan daya ingat.
Baca: 15 Makanan Terbaik untuk Kesehatan Paru-paru: Apel, Tomat, Ikan Teri, hingga Kakao
3. Gula buatan
Gula buatan dapat memengaruhi lingkar pinggang.
Namun, produk ini juga buruk bagi otak karena hubungan antara diabetes dan demensia.
Makanan kemasan dikenal mengandung gula tambahan dan gula buatan.
4. Minuman manis
Soda, minuman berenergi, minuman olahraga, jus, dan minuman lain yang penuh gula memberikan kalori tambahan.
Kandungan ini dapat membuat seseorang berpotensi demensia.
Kamu dapat mencoba buah-buahan untuk minuman yang menyegarkan, demi kesehatan yang lebih baik.
5. Ikan
Beberapa ikan mengandung merkuri yang dapat berdampak negatif pada fungsi kognitif.
Ikan-ikan tersebut antara lain tuna, tenggiri Amerika, orange roughy, dan swordfish.
Selain itu, juga ada ikan hiu, tilefish, gindara, dan albakora kalengan.
Baca: 6 Daftar Makanan Rawan Tertempel Bakteri Listeria: Jamur Enoki, Ikan Asap, Melon hingga Susu Mentah
6. Makanan yang memiliki kandungan natrium tinggi
Kamu harus menghindari makan makanan yang mengandung banyak natrium.
Sodium dapat meningkatkan risiko menderita demensia atau Alzheimer.
Ganti makanan yang mengandung natrium dengan bumbu lain.
Selain itu, kamu juga bisa mengurangi penggunaan garam saat memasak di rumah.
7. Minyak sayur
Minyak tertentu, seperti bunga matahari, kedelai dan kanola, mengandung asam lemak omega-6 tingkat tinggi.
Jika dikonsumsi terlalu banyak, maka dapat menyebabkan peradangan otak.
Cobalah minyak yang kaya akan asam omega-3, seperti minyak zaitun sebagai pengganti mentega dan minyak nabati.
8. Margarin
Memilih margarin daripada mentega tidak selalu merupakan pilihan terbaik.
Margarin juga dapat memengaruhi kesehatan otak karena adanya penggumpalan protein.
Protein itu disebut beta-amiloid, yang berkontribusi terhadap perkembangan Alzheimer.
9. Keju yang diawetkan
Ini termasuk keju parut kemasan, irisan keju, dan keju string.
Keju kemasan dapat memproduksi protein dalam tubuh yang berkontribusi terhadap Alzheimer.
10. Daging dalam kemasan
Daging yang dikemas, seperti daging deli, hot dog, bacon, dan daging kalengan, dibuat dengan bahan pengawet, gula, dan natrium.
Bahan-bahan seperti itu diketahui merusak tubuh dan otak.