TRIBUNNEWS.COM - Sakit kepala bisa mengganggu rutinitas harian dan bisa menyerang siapa saja.
Maka, ada baiknya memerhatikan dengan cermat jenis sakit kepala apa yang kita rasakan. Sebab, penyebabnya juga bervariasi.
Apabila kita mengalami sakit kepala sebelah atau hanya di satu sisi, sebaiknya kita memeriksakan kondisi ke dokter.
Jenis sakit kepala sebelah tidak selalu sama, dan membutuhkan pemeriksaan secara menyeluruh sebelum dilakukan pengobatan.
Menurut Emad Estemalik, seorang dokter spesialis, ada beberapa hal yang akan menjadi fokus dokter untuk mengidentifikasi penyebab sakit kepala sebelah pada pasien.
Baca: Ketahui Faktor Risiko dan Waspadai Gejala Awal Serangan Jantung
Pertama, apakah sakit kepala sebelah muncul secara tiba-tiba dan hilang, atau terjadi secara terus-menerus.
Lamanya sakit kepala sebelah berlangsung, juga bisa membantu dokter mendeteksi jenis sakit kepala sebelah yang kita rasakan.
Ada empat jenis sakit kepala sebelah, yakni:
1. Sakit kepala cluster (cluster headache)
Jenis sakit kepala ini lebih rentan menyerang pria. Cluster headache umumnya terjadi saat musim tertentu, berlangsung selama 15-180 menit.
Sakit kepala cluster adalah kondisi di mana terdapat nyeri parah di satu sisi kepala, disertai gejala seperti keluar cairan dari hidung, mata merah, atau berair.
Baca: Aturan Makanan untuk Diabetes dengan Pola Makan 3J
Penderita sakit kepala ini bisa mengalami pemikiran untuk bunuh diri, karena itu banyak orang menyebutnya suicidal headaches.
2. Hemicrania continua
Hemicrania continua menyebabkan nyeri terus-menerus di satu sisi kepala jam dan serangan nyeri yang tiba-tiba.
Penderitanya akan mengalami pilek, dan bahkan mata berair.
3. Paroxysmal hemicrania
Sakit kepala paroxysmal hemicrania merupakan sakit kepala yang langka, dan biasanya ditemukan pada orang dewasa.
Mengatasinya Paroxysmal hemicrania hampir sama seperti hemicrania continua.
Bedanya, penderita akan mengalami rasa sakit yang lebih singkat -kurang dari 24 jam.
4. SUNCT dan SUNA
SUNCT merupakan singkatan dari short-lasting unilateral neuralgiform headache attacks with conjunctival injection and tearing.
Sementara itu, SUNA adalah kependekan short-lasting unilateral neuralgiform headache with cranial autonomic symptoms.
Dua jenis sakit kepala ini jarang ditemui, dan ditandai dengan nyeri kronis sedang hingga parah di satu sisi kepala.
Penderita SUNCT dan SUNA akan mengalami mata berair dan pilek.
Menurut Dr. Estemalik, kita perlu berkonsultasi dengan ahli saraf atau spesialis sakit kepala jika kita mengalami sakit kepala sebelah.
"Pemeriksaan menyeluruh sangat penting untuk perawatan yang tepat, dan pencitraan otak diperlukan guna mengetahui penyebab lainnya," kata dia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Mengenal 4 Jenis Sakit Kepala Sebelah, Apa Saja?