Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Dokter gigi di RS Permata Pamulang drg Anastasia Ririen Pramudyawati mengatakan, pada prinsipnya tidak ada perbedaan saat merawat kesehatan gigi sebelum dan ketika pandemi Covid-19.
"Sama saja sebelum atau sesudah pandemi Covid-19. Dalam hal merawat kesehatan gigi, prinsipnya adalah membersihkan dan melepaskan semua sisa makanan yang ada di rongga mulut," ujarnya seperti dikutip dalam youtube Tribunnews.com, Talkshow Sapa Dokter 'Tips Aman Merawat Gigi di Masa Pandemi', Minggu (4/10/2020).
Secara umum dokter Ana menuturkan, menjaga kesehatan mulut dan gigi dilakukan dengan rajin menggosok gigi, yakni sesudah makan dan sebelum tidur.
Baca: Mahfud MD Ceritakan Kisah Penyintas Covid-19 kepada Para Kiai dan Ulama di Madura
"Kebersihan artinya melepaskan sisa makanan dari selurub permukaan gigi termasuk lidah terutama setiap habis makan dan sebelum tidur," terangnya.
Ia mengatakan, menggosok gigi gunakan alat dan bahan yang tidak membahayakan.
Seperti, pasta gigi yang tidak mengandung pemutih berlebihan, tidak menggunakan obat kumur yang terlalu sering, atau menyikat gigi dengan sikat gigi yang dengan bulu lembut dan halus.
Baca: Begini Cara Cepat Sembuhkan Sakit Gigi dengan Mudah, Hanya Perlu Bahan Alami dari Dapur
"Saya sarankan gunakan alat dan bahan yang umum saja. Pasta gigi yang biasa yang tidak mengandung pemutih berlebih. Jangan berkumur dengan obat kumur karena dapat memicu resistensi ketidakseimbangan mikroorganisme di mulut," terang dia.
Idealnya, drg.Ana mengatakan, dalam satu kali sesi menggosok gigi memerlukan waktu 3 menit, di mana satu area mulut bisa dihitung 1-10.
"Menyikat gigi yang lama. Membersihkan dan menggosok di seluruh permukaan jangan terlalu kuat. Idealnya setiap area 10 hitungan. Jadi total 3 menit," tutur dia.
Sementara itu untuk berkumur, drg. Ana mengatakan, cukup menggunakan air bersih yang tidak terlalu dingin atau panas.
"Berkumulah dengan air bersih. Jangan terlalu panas atau terlalu dingin," imbuhnya.