News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kolesterol Tinggi Tak Menimbulkan Gejala Apapun, Bagaimana Cara Mengetahuinya?

Editor: Willem Jonata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi kolesterol - Berikut ini tips mencegah kolesterol, beserta makanan yang harus dihindari oleh penderita.

TRIBUNNEWS.COM - Kolesterol adalah zat seperti lemak yang diproduksi oleh hati. Zat ini, dalam kadar tertentu, penting dalam metabolisme tubuh.

Kolesterol memiliki peran saat pembentukan membran sel, vitamin D, dan hormon tertentu.

Kolesterol tidak dapat larut dalam air, sehingga tidak bisa berpindah ke seluruh tubuh dengan sendirinya.

Kolesterol membutuhkan bantuan partikel lipoprotein untuk bergerak dalam aliran darah.

Partikel lipoprotein terbagi jadi dua, yaitu low-density lipoprotein (LDL) dan high-density lipoprotein. Partikel LDL sering dikenal sebagai kolesterol jahat.

Baca juga: Manfaat Jalan Kaki Setiap Hari, Membentuk Otot hingga Kurangi Risiko Penyakit Jantung

Baca juga: 11 Manfaat Buah Rambutan bagi Kesehatan, Cegah Kenaikan Berat Badan hingga Mengobati Diabetes

LDL dapat menumpuk di arteri dan menyumbat aliran darah, sehingga menyebabkan masalah kesehatan.

Sebaliknya, partikel HDL sering disebut kolesterol baik. Partikel HDL membantu kolesterol kembali ke hati untuk kemudian dibuang.

Konsumi lemak dalam jumlah tinggi menyebabkan peningkatan kadar kolesterol LDL di darah.

Kadar LDL yang tinggi ini yang sering disebut dengan kolesterol tinggi/hiperlipidemia/hiperkolesterolemia.

Gejala kolesterol tinggi

Kolesterol tinggi tidak menimbulkan gejala apa pun. Pada kebanyakan kasus, kolesterol langsung menyebabkan gangguan kesehatan parah.

Contoh mudahnya, Anda sedang membaca artikel di smartphone Anda, dan tiba-tiba Anda mendapat serangan jantung.

Ilustrasi jantung sehat. (kutv.com)

Gangguan kesehatan mendadak dan darurat semacam itu tadi bisa terjadi pada siapa saja dengan kadar kolesterol tinggi.

Kabar buruk dari masalah kolesterol adalah tidak ada gejala khusus di badan manusia yang menandakan kolesterolnya tinggi.

Jadi, Anda bisa saja merasa sehat dan bugar tapi 5 jam kemudian Anda mendapat serangan jantung karena kolesterol tinggi.

Untuk bisa mengetahui apakah kadar kolesterol di tubuh Anda termasuk tinggi atau rendah, Anda harus bertemu dokter.

Sebab hanya tes darah yang bisa membuat dokter tahu kadar kolesterol di tubuh Anda.

Setelah melakukan tes darah, kadar kolesterol seseorang akan diketahui.

Kadar kolesterol normal di tubuh adalah 200-240 miligram per desiliter (mg/dL). Bila melebihi angka 240 mg/dL berarti kolesterol tinggi.

Sedangkan, bila di bawah 200 mg/dL berarti kolesterol rendah.

Faktor risiko

Memahami faktor risiko kolesterol adalah hal penting. Dengan begitu, Anda akan lebih memiliki kewaspadaan pada kadar kolesterol.

Dua hal penting mencegah terjadinya kolesterol tinggi adalah perubahan gaya hidup ke pola hidup sehat dan kesadaran untuk melakukan tes kolesterol secara rutin.

Beberapa faktor risiko kolesterol tinggi adalah gaya hidup yang bisa diubah. Seperti perubahan pola makan, intensitas olahraga, berhenti merokok, dan sebagainya.

Beberapa aktivitas gaya hidup di bawah ini bisa mengantarkan Anda sebagai penderita kolesterol tinggi:

  • Kurang olahraga
  • Diet tinggi lemak
  • Obesitas
  • Merokok
  • Usia tua
  • Riwayat keluarga
  • Konsumsi obat-obatan

Kolesterol memang kondisi yang sulit diwaspadai. Terutama bagi orang-orang yang merasa memiliki gaya hidup buruk dan merangsang penumpukan kolesterol di arteri darah.

Untuk itu, kunci menghadapi ancaman kolesterol adalah hidup sehat dan tes kolesterol secara berkala.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Ciri Kadar Kolesterol Tinggi

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini