5. Wortel
Selain renyah, manis, dan bergizi, wortel adalah sayuran utama dalam makanan banyak orang.
Wortel mengandung senyawa fenolik tinggi, seperti klorogenik, p- coumaric, dan asam caffeic yang membantu mengendurkan pembuluh darah dan mengurangi peradangan.
Efek pengendurah tersebut dapat membantu menurunkan tingkat tekanan darah.
Meskipun wortel dapat dinikmati dalam keadaan dimasak atau mentah, memakannya mentah lebih bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah tinggi.
Sebuah penelitian yang melibatkan 2.195 orang berusia 40–59 menemukan bahwa asupan wortel mentah secara signifikan dikaitkan dengan tingkat tekanan darah yang lebih rendah.
Studi kecil lainnya pada 17 orang menunjukkan bahwa asupan harian 16 ons (473 mL) jus wortel segar selama 3 bulan menyebabkan penurunan tekanan darah tinggi.
6. Seledri
Seledri adalah sayuran populer yang memiliki efek positif pada tekanan darah.
Pasalnya seledri mengandung senyawa yang disebut phthalides yang dapat membantu mengendurkan pembuluh darah dan menurunkan tingkat tekanan darah.
Penelitian yang sama yang menghubungkan asupan wortel mentah dengan penurunan tekanan darah menemukan bahwa di antara sayuran masak yang biasa dikonsumsi, asupan seledri yang dimasak secara signifikan dikaitkan dengan penurunan tekanan darah.
7. Tomat
Tomat kaya akan banyak nutrisi, termasuk potasium dan pigmen likopen karotenoid.
Likopen secara signifikan dikaitkan dengan efek menguntungkan pada kesehatan jantung, termasuk risiko penyakit jantung seperti tekanan darah tinggi.
Baca juga: Aman di Kulit, Ketahui Manfaat Sabun Wajah Berbahan Herbal Berdasar Variannya