TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Pandemi Covid-19 membuat banyak kantor merubah kebijakan, biasa bekerja di kantor kini dari rumah atau Work from Home (WFH).
WFH sering menimbulkan rasa kaku bahkan nyeri pada jari-jari dan tangan, ketika kita sering memegang gawai.
Umumnya terjadi pada sore dan malam hari dan agak membaik pada saat bangun pagi namun kembali nyeri saat siang hari.
Dokter spesialis keolahragaan Michael Triangto mengatakan, bagi yang mengabaikan keluhan tersebut tidak jarang sampai terpaksa menggunakan jari-jari telunjuk untuk menekan tombol-tombol pada telepon genggamnya akibat nyeri yang terjadi sehingga mengakibatkan kesulitan dalam bekerja.
Dalam jangka panjang keluhan tersebut dapat meluas ke daerah lengan, bahu dan bahkan leher dan bahkan menjadi sangat parah.
"Hal ini tentunya akan mempersulit dan memperpanjang masa penyembuhannya," kata Michael Triangto dalam keterangan yang diterima, Selasa (1/6/2021).
Padahal kunci untuk mencegah nyeri pada jari-jari dan tangan tersebut adalah dengan senantiasa melakukan peregangan secara berkala dan teratur.
“Lakukan peregangan tersebut setiap satu jam atau lebih cepat jika dirasakan sudah menimbulkan rasa tidak nyaman. Namun bilamana rasa nyeri itu sudah terjadi tentunya penanganannya akan membutuhkan perhatian lebih,” kata dr Michael.
Dokter di RS Mitra Kemayoran Jakarta dan Direktur Slim and Health Center Jakarta ini mengatakan, saat proses penyembuhan, tetap harus memperhatikan penyebabnya yaitu penggunaan gawai dan telepon genggam yang perlu dikurangi atau bahkan dihentikan sama sekali.
Penggunaan obat-obat penghilang nyeri bukan menjadi solusi sesungguhnya yang mana jika obat tersebut sudah tidak dikonsumsi lagi tentunya rasa nyeri tadi akan kembali muncul bahkan dalam bentuk yang lebih berat.
Baca juga: Keluhan Nyeri Lutut pada Lansia, Bisa Berdampak Sistemik, Ketahui Jenis Pengobatan
Di sisi lain, dikhawatirkan penggunaan obat penghilang nyeri untuk jangka panjang dapat berisiko terhadap gangguan kesehatan lainnya.
Berikut adalah saran untuk menyembuhkan nyeri ringan di jari:
• Berikan kompres dingin dengan cara merendam di air es namun bila terasa terlalu dingin tangan boleh diangkat dan setelah beberapa lama kembali tangan direndam kembali di air es tadi secara berulang-ulang sehingga total waktunya menjadi 30 menit. Tujuan pemberian kompres es adalah untuk mengurangi peradangan yang terjadi sehingga tidak perlu sampai mati rasa akibat dinginnya es tersebut.
• Bila rasa nyeri sudah agak berkurang, barulah dapat dilakukan peregangan pada daerah jari-jari dan tangan tersebut yang tujuannya memberikan rasa lebih nyaman pada bagian yang sebelumnya mengalami nyeri.
• Untuk peregangan jari-jari dan tangan dapat dilakukan dengan:
1. Posisi tubuh duduk di kursi.
2. Julurkan lengan kanan lurus ke depan dengan posisi telapak tangan tegak lurus ke atas terhadap lengan sehingga punggung tangan akan menghadap ke wajah.
3. Letakkan ujung jari telapak tangan kiri kita pada jari-jari telapak tangan kanan dan tarik ke arah bahu, tahan selama lima detik kemudian lepaskan.
4. Julurkan lengan kanan lurus ke depan dengan posisi telapak tangan tegak lurus ke bawah terhadap lengan sehingga telapak tangan akan menghadap ke wajah.
5. Letakkan ujung jari telapak tangan kiri pada punggung tangan kanan dan tarik ke arah bahu, tahan selama lima detik kemudian lepaskan.
6. Lakukan hal yang sama pada telapak tangan kiri dan tahan pula selama lima hitungan.
7. Lakukan secara bergantian pada telapak tangan kanan dan kiri masing-masing sebanyak lima kali atau yang di kenal pula sebagai lima kali repetisi.
8. Bilamana saat melakukan peregangan dirasakan ada bagian yang sakit maka peregangan tersebut harus dihentikan agar tidak memperburuk keadaan yang ada pada saat itu.