News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kenali Tanda-tanda Anak Sakit Perut, Orangtua Jangan Anggap Sepele

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Willem Jonata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ilustrasi anak sakit perut

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jarang terdengar sakit perut pada anak berdampak serius, sampai harus dibawa ke rumah sakit.

Hal ini diungkapkan oleh dokter spesialis anak, dr Citra Cesilia Sp A, pada kanal YouTube Halo Awal Bros, dikutip Tribunnews.com, Kamis (29/7/2021).

Namun sakit perut pada anak tidak bisa dianggap remeh. Karena dari keseluruhan total nyeri perut pada anak, ada 5 persen lebih orangtua harus membawa ke spesialis anak. 

"Nyeri perut kebanyakan non bedah. Meski sedikit, kasus bisa berakibat fatal kalau terlambat didiagnosis. Orangtua kerap datang terlambat," ungkapnya. 

Baca juga: Obat Terapi Covid-19 Dilarang Digunakan di Rumah, Hanya Boleh di Rumah Sakit

Kalau dari medis, kata dr Citra sakit perut dapat diketahui dari pembagian usia. Setiap usia memiliki kekhasan saat sakit perut. 

Jika berumur di bawah satu tahun, biasanya dapat sakit perut dan hilang lebih kurang tiga jam. Hanya saja ketika sakit perut berulang, maka bisa mengarah lebih serius.

Sulit mengindetifikasi keluhan anak di bawah umur satu tahun.

Baca juga: 5 Makanan yang Bantu Mengatasi Diare serta 5 Makanan yang Harus Dihindari

Namun dr Citra memberikan ciri-ciri jika anak alami sakit perut. Biasanya selalu nampak rewel, tiba tiba menangis dan sebagainya. 

Sedangkan pada usia anak lima tahun ke atas, sudah bisa menunjuk area yang dirasa sakit. Selain itu, biasanya keluhan tidak hanya muncul pada perut.  

Bisa pada keluhan lain seperti muntah, demam, kembung dan penurunan nafsu makan. 

Kalau sudah ada tanda-tanda di atas, maka kata dr Citra sakit perut disebabkan karena gangguan saluran cerna. Jika terus dibiarkan dapat memengaruhi organ-organ lain. 

"Kalau sudah kena organ, mau gak mau harus dibedah. Biasanya kelainan bedah lebih akut dan berat. Bisa dicurigai kalau anak dalam kondisi berat," katanya lagi.

Tanda-tanda yang nampak saat anak sudah alami sakit perut lumayan berat biasanya anak mengalami dehidrasi. Selain itu anak kerap muntah, perut kembung hingga sulit buang air besar.

"Ada juga pendarahan di saluran cerna. Misalnya pup hitam pendarahan di atas. Ada juga pendarahan di bawah, bukan hitam tapi merah segar," paparnya. 

Perbedaan warna ini lah yang membantu dokter menegakkan diagnosis. terakhir disertai gejala lain terus demam, nyeri sendi, atau penyakit autoimun. Kalau sudah ditahap ini, dr Citra menganjurkan jangan ditunda lagi untuk diperiksakan ke dokter.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini