TRIBUNNEWS.COM - Berikut penjelasan terkait obat penenang Alprazolam yang juga dipakai oleh musisi dan aktor, Ardhito Pramono.

Dikutip dari Tribunnews, Ardhito Pramono rupanya mengonsumsi obat penenang yaitu Alprazolam selain ganja.

Pada saat penangkapan, polisi menyita 21 butir obat Alprazolam di kediaman Ardhito Pramono.

Lalu apa itu obat Alprazolam dan bagaimana efeknya bagi tubuh? Berikut penjelasannya.

Baca juga: 10 Cara Mengatasi Flu Ringan hingga Sedang Tanpa Konsumsi Obat, Bisa Dilakukan di Rumah

Baca juga: Apa Itu Ginekomastia? Simak Gejala, Penyebab, dan Pengobatan Ginekomastia

Tentang Obat Alprazolam

Dikutip dari WebMD, Alprazolam dipakai untuk orang yang mengalami kecemasan dan panik.

Alprazolam merupakan obat yang termasuk dalam kelas benzodizepine yang jika dikonsumsi akan mempengaruhi otak dan pusat saraf terkait kecemasan tubuh.

Sehingga efek ketika sudah dikonsumsi adalah akan merasa lebih tenang.

Obat ini akan bekerja dengan meningkatkan efek dari zat kimia alami yang berada di dalam tubuh atau disingkat GABA.

Aturan Mengonsumsi Alprazolam

Untuk mengonsumsi Alprazolam diperlukan resep dari dokter atau apoteker.

Sementara dosisnya berdasarkan dari kondisi medis, umur, dan respon dari penanganan yang diterima.

Terkait dosis kemungkinan akan meningkat secara berkala ketika Alprazolam mulai bekerja di dalam tubuh dengan baik.

Disarankan untuk selalu mengikuti saran dokter untuk mengurangi efek samping yang didapat.

Walaupun obat Alprazolam membantu begitu banyak orang, penanganan dengan cara ini dapat menimbulkan adiksi atau ketergantungan.

Risiko kemungkinan akan semakin tinggi jika Anda tetap bersikukuh untuk terus memakainya layaknya ketergantungan kepada alkohol atau narkoba.

Oleh karena itu selalu disarankan untuk mengonsumsi obat ini sebagai resep penanganan penyakit untuk mengurangi adiksi.

Hal yang Perlu Diperhatikan

Sebelum mengonsumsi Alprazolam, bicaralah ke dokter apabila memiliki alergi terkait obat sejenis seperti diazepam atau lorazepam.

Anda juga perlu untuk mengatakan riwayat medis khususnya adalah masalah pernafasan, penyakit liver, ginjal, riwayat keluarga yang memiliki kecanduan obat, serta glukoma.

Bagi wanita hamil, penanganan medis menggunakan Alprazolam akan dilakukan ketika benar-benar diperlukan.

Hal ini disebabkan akan mengancam bayi yang berada di dalam kandungan.

Ditambah jika ibu dari bayi tersebut mengonsumsi Alprazolam dalam tiga bulan terakhir, maka bayi akan mengalami gejala yaitu sulit tidur, sulit makan dan bernafas, otot yang tidak kuat, hingga sering menangis.

Efek Samping

Efek samping dari penggunaan obat Alprazolam adalah mengantuk, pusing, meningkatnya produksi air ludah, atau masalah seksual.

Untuk meminimalisir rasa mengantuk dan pusing, maka dapat melakukan kegiatan seperti berdiri dari posisi duduk atau tidur terlentang.

Jika mengalami efek samping yang sangat serius seperti perubahan mental atau mood (halusinasi hingga berpikiran untuk bunuh diri), permasalahan berbicara, kehilangan koordinasi, masalah dalam berjalan, serta masalah ingatan maka harus segera berbicara ke dokter.

Anda juga harus segera berkonsultasi ke dokter jika mengalami efek samping yaitu mata dan kulit berwarna kuning serta kejang.

Apabila Anda atau menemukan orang lain dalam kondisi overdosis dengan gejala yaitu mengantuk yang sangat parah, reflek tubuh yang menurun, bernafas yang tidak teratur, hingga kehilangan kesadaran maka dapat menghubungi rumah sakit terdekat.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Muhammad Alivio)

Artikel lain terkait Kesehatan