TRIBUNNEWS.COM - Belakangan ini, angka kasus harian Covid-19 di Indonesia kembali meningkat pesat seiring berlangsungnya gelombang varian Omicron.
Hingga Minggu (20/2/2022), melansir Kompas, Satgas Covid-19 mencatat penambahan 48.484 kasus harian baru. Bahkan, pada Kamis (17/2/2022), jumlahnya mencapai 63.956 kasus, jauh melebihi puncak varian Delta pada Juli 2021.
Kementerian Kesehatan memperkirakan, puncak kasus varian Omicron akan terjadi pada akhir Februari dengan prediksi mencapai enam kali lipat dibandingkan puncak kasus varian Delta pada Juli tahun lalu.
"Di akhir Februari atau awal Maret 2022 merupakan puncak kasus Omicron, yang bisa diprediksi itu tiga kali sampai dengan enam kali lebih tinggi dari puncak varian Delta," ujar Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kemenkes Siti Nadia Tarmizi dalam konferensi pers secara virtual, Kamis (10/2/2022).
Meskipun Omicron memiliki gejala yang tergolong ringan seperti flu biasa, batuk, dan demam, namun tingkat penularannya cukup cepat, bahkan diduga lebih berisiko menyebabkan infeksi berulang ketimbang Delta.
Maka dari itu, masyarakat diimbau tetap waspada karena varian Omicron bisa berbahaya, terlebih bagi beberapa kelompok tertentu seperti lansia, anak-anak, orang dengan komorbid, dan orang yang belum divaksinasi.
Konsumsi Habbatussauda untuk daya tahan tubuh
Agar terhindar dari risiko penyebaran Covid-19, penting untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dan mempercepat vaksinasi, serta menjaga daya tahan tubuh, salah satunya dengan mengonsumsi jintan hitam (Nigella sativa) atau biasa dikenal dengan habbatussauda.
Sebuah penelitian dalam jurnal Clinical and Experimental Pharmacology and Physiology yang dilakukan oleh University of Technology Sydney (UTS) menyebutkan habbatussauda berpotensi mendukung pengobatan Covid-19 karena dapat menghentikan badai sitokin yang kerap memperparah kondisi pasien Covid-19.
Professor Kaneez Fatima Shad, penulis utama dalam penelitian tersebut menjelaskan, habbatussauda memiliki kandungan thymoquinone yang dapat memoderasi sistem kekebalan tubuh dengan baik.
Kandungan Thymoquinone dalam habbatussauda tersebut berfungsi sebagai antioksidan sehingga efektif untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan baik untuk kesehatan tubuh.
Selain itu, salah satu tanaman yang telah digunakan selama lebih dari 2000 tahun untuk berbagai macam penyakit termasuk diabetes dan penyakit Alzheimer ini, ternyata juga bermanfaat sebagai imunomodulator.
Berbagai penelitian telah membuktikan ekstrak tanaman habbatussauda memiliki kandungan etanol yang dapat meningkatkan jumlah sel limfosit dan monosit.
Prof. G. Reimuller, Direktur Institut Imunologi dari Universitas Munich pun mengatakan bahwa habbatussauda dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan dapat juga dijadikan sebagai bioregulator karena habbatussauda dapat menghasilkan sel-sel T yang baik untuk memperkuat imunitas tubuh.
Khasiat Meniran dan Jahe
Selain habbatussauda, terdapat pula tanaman herbal lain seperti meniran dan jahe yang dapat membantu memperkuat sistem imun tubuh.
Melansir Alodokter, meniran memiliki kandungan senyawa kimia phyllanthin dan tannin yang terbukti berfungsi sebagai antioksidan, antimikroba, antidiabetes, dan antikanker, sehingga ampuh digunakan untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Sementara itu, jahe yang memang sudah sejak lama dikenal masyarakat sebagai obat tradisional memiliki kandungan curcumin yang bisa meningkatkan imunitas dan mengatasi masuk angin.
Nah, untuk meningkatkan daya tahan tubuh dengan mengonsumsi tanaman herbal, Anda tidak perlu repot untuk mengolah dan meramunya sendiri karena keseluruhan manfaat dari bahan-bahan alami tersebut bisa Anda dapatkan dalam Antangin Habbatussauda.
Antangin Habbatussauda merupakan produk yang 100% herbal dengan kandungan utama habbatussauda, meniran, dan jahe yang juga dilengkapi dengan daun mint, biji pala, kunir, akar manis, daun sembung, serta madu yang berfungsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan meredakan masuk angin.
Selain itu, Antangin Habbatussauda juga sudah tersertifikasi halal sehingga Anda tidak perlu ragu untuk rutin mengonsumsinya untuk membantu memperkuat dan menjaga daya tahan tubuh terlebih dari bahaya varian Omicron yang memiliki tingkat penularan tinggi.
Antangin Habbatussauda dapat dikonsumsi 3x sehari 1 sachet bagi orang dewasa, dan ½ dosis dewasa bagi anak-anak berusia 6-12 tahun.
Saat ini, Antangin Habbatussauda bisa Anda dapatkan di Indomaret, Alfamart, Guardian, Watson, Century, Tip Top, Lion Superindo, FoodHall, toko obat, apotek, dan warung terdekat.
Anda juga bisa mendapatkan Antangin Habbatussauda secara online di Deltomed Store (Official) yang tersedia di berbagai e-commerce, seperti Tokopedia, Shopee, Blibli, Lazada, JD.ID, dan Bukalapak.
Ayo, tingkatkan daya tahan tubuh Anda dan keluarga tercinta dengan Antangin Habbatussauda.