TRIBUNNEWS.COMĀ - Epilepsi adalah gangguan sistem saraf pusat (neurologis) yang membuat aktivitas otak menjadi tidak normal.
Orang yang terkena epilepsi biasanya akan mengalami kejang atau perilaku yang tidak biasa, dan terkadang kehilangan kesadaran.
Epilepsi ini biasanya disebabkan oleh aktivitas abnormal di otak, maka kejang dapat memengaruhi setiap proses koordinasi otak penderita epilepsi.
Dikutip dari mayoclinic.org, gejala kejang yang dialami orang ketika epilepsi sangat bervariasi.
Beberapa orang yang menderita epilepsi hanya menatap kosong selama beberapa detik selama kejang.
Sementara penderita epilepsi lainnya, kadang mengalami kejang berulang kali, seperti menggerakkan lengan atau kaki mereka.
Namun perlu diketahui bahwa, jika sempat mengalami kejang tunggal itu belum tentu menderita epilepsi.
Penderita epilepsi, umumnya mengalami kejang dua kali tanpa pemicu yang diketahui (kejang tak beralasan).
Baca juga: Antisipasi Penyakit Mulut dan Kuku, Pedagang Jaga Kesehatan dan Sterilisasi Kandang Hewan Kurban
Baca juga: Ruben Onsu Ungkap Penyakit Langka yang Diderita Sarwendah di Batang Otak, Sang Istri Sempat Drop
Tanda-tanda Penderita Mengalami Epilepsi
- Kebingungan sementara
- Terdiam kaku, namun mata menatap ke satu arah
- otot kaku
- Gerakan menyentak tak terkendali dari lengan dan kaki
- Kehilangan kesadaran atau kesadaran