Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Walau prevalensi kanker kulit di Asia tergolong rendah, namun kanker kulit tidak boleh diabaikan.
Karena kalau terkena tetap bisa berkembang dan menyebar ke berbagai organ yang berakibat fatal.
Hal ini diungkapkan oleh dokter spesialis kulit dan kelamin dari RS Pondok Indah, dr Susie Rendra, Sp. KK, FINSDV.
Baca juga: Ketahui Enam Kelompok Berisiko Mengalami Kanker Kulit
Karenanya, penting untuk tahu cara mengurangi risiko terkena Kanker Kulit.
Pertama, biasakan untuk selalu menggunakan tabir surya atau sunscreen.
Tentu penggunaan ini harus dengan cara yang tepat.
"Yaitu tepat memilih kadar SPF, yang kedua tepat dalam cara memakai, gunakan sunscreen 30 menit sebelum terkena sinar matahari. Ketiga tepat dalam jumlah yang digunakan," paparnya pada kanal YouTube RS Pondok Indah dikutip Tribunnews, Sabtu (26/11/2022).
Karena seringkali menggunakan sunscreen terlalu tipis, sehingga tidak memberikan dampak proteksi sinar matahari.
Kedua kebiasaan hidup yang sehat.
Tentu dengan pola makanan bergizi dan tinggi antidioksidan.
Dan yang ketiga, adalah berlindungi secara fisik terhadap pajanan sinar matahari.
"Misalnya dengan memakai pakaian lengan panjang, memakai payung, memakai topi yang lebar dan selalu menggunakan kacamata hitam apa bila berada di luar," pungkasnya.