News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ibu Perlu Tahu Cara Hadapi Baby Blues Agar Terhindar dari Depresi

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi baby blues

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebagian besar ibu usai melahirkan kerap alami sindrom baby blues.

Baby blues sendiri kerap diartikan sebagai suatu bentuk kesedihan atau kemurungan yang dialami ibu setelah melahirkan.

Baca juga: Tanda-tanda Ibu Alami Baby Blues hingga Berujung Postpartum Depression, Keluarga Perlu Tahu

Namun baby blues tidak juga hilang dalam waktu yang lama, bisa berisiko jadi Pospartum Depression.

Pada tahap ini, ibu perlu waspada karena, ibu bisa mengalami depresi yang berujung melukai diri bahkan sang buah hati.

Oleh karena itu, ibu perlu tahu cara hadapi baby blues cegah pospartum depression.

Hal ini diungkapkan oleh Psikolog klinis dewasa Nirmala Ika Kusumaningrum, M.Psi.

Baca juga: Ibu yang Ingin Buang Bayinya di Rel KRL Diduga Alami Baby Blues dan Depresi, Ini Analisa Psikolog

Pertama, cari bantuan. Ketika mau melahirkan, pastikan punya support sistem.

Entah itu dari pasangan, keluarga atau teman-teman.

Ilustrasi baby blues - Baby blues merupakan perubahan suasana hati dan perasaan yang sering terjadi pada minggu pertama setelah ibu melahirkan. Simak inilah penyebab, gejala, hingga cara mengatasi baby blues syndrome. (Freepik.com)

Sehingga di fase adaptasi, ibu punya waktu untuk tidur dan makan dengan baik. Selain itu ibu juga bisa berolahraga.

"Tubuh kita benar-benar butuh pemulihan lagi. Untuk sekadar jalan kaki, berjemur dan sebagainya. Orang-orang lain bisa bantu kita," jelas Nirmala.

Dukungan dari orang-orang sekitar membantu ibu untuk pulih agar sindrom baby blues tidak berlanjut.

Kedua, fokus pada diri sendiri dan tidak usah khawatir dengan komentar orang lain.

"Fokus ke diri dan bayi kita. Jangan dulu ke hal lain sampai mulai stabil. Bagaimana mengurus anak, rumah dan badan. Badan butuh proses pemulihan fisik," tutupnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini