Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyebaran budaya Korea dalam dua dekade terakhir telah berkembang pesat dan berdampak kepada konsumen di Indonesia.

Tidak sedikit generasi muda yang tertarik untuk mempelajari budaya Korea, mulai dari bahasa, k-drama, k-pop, gaya berpakaian, hingga makanan tradisional dan makanan ringan Korea yang unik.

Masyarakat Korea maupun Jepang terbiasa menikmati hidangan seafood atau boga bahari secara segar maupun diolah menjadi berbagai macam masakan.

Pakar gizi, dr Oki Yonatan O Sp.GK mengatakan, seafood merupakan sumber protein yang berkualitas tinggi karena mengandung lemak jahat yang rendah.

Seafood merupakan salah satu sumber protein hewani yang baik.

"Kalori seafood relatif lebih rendah dibandingkan dengan protein hewani dari binatang darat. Selain itu, seafood juga tinggi protein, Omega 3, dan mineral serta rendah kolesterol, yang baik untuk tubuh terutama dalam masa penyembuhan dan pembentukan otot.” ujar Oki Yonatan kepada wartawan, Sabtu (24/12/2023).

Head of Food Marketing CP Prima Seafood Anjani Miranti mengatakan, maraknya trend Korean Food di Indonesia melahirkan produk-produk baru yang sangat digemari di kalangan masyarakat.

"Salah satunya kami menghadirnya fiesta seafood crispy shrimp nugget dan fiesta seafood odeng," katanya.

Terkait porsi makanan gizi seimbang, Oki mengatakan,  porsi makanan gizi seimbang sebaiknya terdiri dari dua per tiga makanan pokok dengan sepertiga protein, bisa nabati atau hewani.

“Namun, apabila memungkinkan sebaiknya konsumsi protein hewani seperti ikan atau seafood, ayam, dan daging,”  kata Oki.