Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penelitian menunjukkan bahwa penyakit periodontal, atau gusi, dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
Penumpukan plak, lapisan lengket berisi bakteri, pada dan sekitar gigi menyebabkan infeksi dan peradangan gusi, atau jaringan yang menyatukan gigi.
Lalu apa apa hubungan antara gigi dan penyakit jantung?
Dilansir dari Health, hubungan antara penyakit gusi dan penyakit jantung tidak sepenuhnya jelas.
Penelitian telah menunjukkan bahwa bakteri mulut yang menyebabkan penyakit gusi dapat menyebar ke luar mulut dan menyebabkan masalah kesehatan lainnya.
Penyebaran bakteri ini dapat meningkatkan peradangan di seluruh tubuh.
Peradangan kronis tingkat rendah telah terbukti meningkatkan risiko berbagai kondisi kesehatan, termasuk penyakit jantung.
Beberapa bukti menunjukkan bahwa penyakit gusi juga dapat berdampak negatif pada tekanan darah.
Penyakit gusi juga dapat berinteraksi dengan obat-obatan yang mengobati hipertensi (tekanan darah tinggi).
Tekanan darah tinggi dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya aterosklerosis, atau penumpukan plak di arteri.
Aterosklerosis merupakan faktor risiko serangan jantung dan stroke.
Ada beberapa faktor risiko kenapa hal ini bisa terjadi.
Seperti penyakit gusi secara signifikan meningkatkan risiko penyakit jantung yang disebabkan oleh kesehatan mulut yang buruk.