TRIBUNNEWS.COM - Desa Siwakul di Ungaran Jawa Tengah kini menjadi sorotan.
Oknum warga Desa Siwakul sempat menolak pemakaman jenazah perawat Covid-19 pada Kamis (9/4/2020).
Video penolakan tersebut viral di media sosial hingga mendapat kecaman dari berbagai pihak.
Dilansir TribunWow.com dari channel YouTube tvOneNews pada Selasa (14/4/2020), kecaman itu bahkan tak hanya terjadi di media sosial.
Karangan bunga bernada kecaman dan penyesalan dari berbagai pihak memenuhi TPU Desa Siwakul.
Kurang lebih ada 30 karangan bunga menghiasi tempat tersebut.
Dari berbagai karagan bunga, dituliskan keprihatinan kemanusiaan hingga kepedulian mereka pada tenaga medis.
Menanggapi hal itu, akhirnya seluruh Ketua RT dan Ketua RW di Desa Siwakul membuat klarifikasi.
Mereka meminta maaf serta menegaskan bahwa yang menolak pemakaman perawat tersebut, hanya beberapa orang.
Ketua RW 08 Siwakul, Daniel Sugito menegaskan pihaknya dari awal tidak pernah bermaksud menolak pemakaman perawat itu.