TRIBUNNEWS.COM - Seorang Pekerja Seks Komersial (PSK) berinisial SS ditemukan tak bernyawa di sebuah kos di Haji Jamal, Gang Rahayu, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi pada Minggu (25/10/2020).
Korban dibunuh oleh pelanggannya berinisial BBA setelah melakukan hubungan badan.
Sebelumnya, polisi menyebut motif pembunuhan karena pelaku ingin menguasai harta korban dengan mengambil uang pelaku.
Dikutip TribunWow.com dari Tribun Jakarta pada Sabtu (31/10/2020) polisi mengungkap fakta baru terkait kematian PSK tersebut.
Wakapolres Metro Bekasi Kota AKBP Alfian Nurrizal, menyebutkan bahwa pelaku sudah menyiapkan pisau sebelum berhubungan badan dengan korban.
Dalam melakukan aksinya, pelaku juga sempat menyumpal mulut korban menggunakan plastik.
Hal itu dilakukan agar teriakan korban tidak didengar ketika dirinya menusuk korban.
Alfian merasa, pelaku sudah menyiapkan semuanya.
"Kami temukan ternyata dia saat membunuh itu membumkam mulut korban pakai plastik," kata Alfian, Rabu, (28/10/2020).
"Dibungkam baru ditusuk, ini kan dia sudah tahu triknya, kalau korban teriak kan nanti didengar tetangga kost," ucapnya.