Kamu termasuk anak muda yang suka ngecamp? Suka dunia seni? Camp & Music Festival 2018 cocok untuk diikuti. Acaranya digelar di Pasar Karetan, Radja Pendapa Camp, Desa Segrumung, Meteseh, Boja, Kendal pada 17-18 November 2018 nanti.
Kamu akan diajak nge-camp semalam dengan kegiatan-kegiatan menarik. Seperti Bonfire, BBQ, Coffee Times, Teater Fotkas dan Jamming Session. Selain itu juga ada Coffee Times, Accoustic Performance,Teater Fotkas, Live Mural, Sharing Session, dan Tradisional Market.
"Pasar Karetan Camp & Music Festival 2018 menggabungkan unsur tradisional dari Pasar Karetan dengan culture dan art modern yang akan dikemas dengan kegiatan kemah. Pengisi acara maupun narasumber di bidang seni dan industri kreatif lokal," ujar Almando Charles, Project Leader Pasar Karetan Camp & Music Festival 2018, Senin (12/11).
Acara ini merupakan kerjasama GenPI Jawa Tengah bersama komunitas @eastsideconspiracy. Sebuah komunitas yang bergerak di bidang kreativitas seni dan insdustri kreatif lokal yang ada di Semarang.
Di acara ini, kamu bisa mengikuti sharing session dari narasumber industri kreatif atau pelaku seni. Kamu juga bisa berbagi pengalaman dan wawasan. Menariknya, semua itu dilakukan dengan suasana api unggun dan pesta BBQ.
"Acaranya dimulai pukul 19.00 WIB. Nanti setelah acara sharing session, peserta akan diajak jamming session sampai pukul 23.00 WIB," ujar pria yang akrab disapa Dodo ini.
Keesokan paginya, lanjut Dodo, akan ada Music Fest Acoustic Performance. Dilanjutkan dengan Live Mural dan Teater. Untuk Accoustic Performance, akan tampil Oit, Samosa, dan Afif Krisna. Sementara untuk art performance, akan menampilkan Fotkas Semarang (teater) dan Anto Owi (Live Mural).
"Buat peserta pelaku seni, khususny band, wajib yang bergenre pop, jazz, blues, folks, indiepop, reggae dan ska yang bisa ikutan tampil. Dan lagu yang dibawakan secara akustikan," sebut Dodo.
Kalau kamu berniat ikutan, buruan mendaftar. Karena pesertanya dibatasi hanya 100 orang. Pendaftaran juga ditutup 14 November 2018. Untuk pendaftaran biayanya hanya Rp 100 ribu. Itu kamu sudah dapat fasilitas camp, matras, makan dan coffee break.
Panitia akan menyiapkan sekitar 30-an tenda untuk nge-camp. Regulasinya per tenda akan diisi 2-3 orang. Di Pasar Karetan juga disediakan bebrapa spot MCK (Mandi, Cuci, Kakus) untuk peserta.
"Rata-rata orang yang ikutan event ini pasti sama teman-temannya atau satu team. Kita juga menyediakan tenda khusus untuk satu orang dengan tarif yang berbeda," ungkap Dodo.
Untuk peserta band/art performance yang ingin perform, bisa menghubungi 0878 321 50454. Sementara, untuk informasi pendaftaran camp, bisa menghubungi 081 3926 09794.
"Teruntuk pengisi acara akan diatur jam prepare-nya. Kapan mereka harus sudah mandi dan lain-lainnnya supaya bisa bergantian," tambah Dodo.
Camp & Music Festival 2018 ini bukan hanya untuk anak muda loh. Keluarga juga boleh ikutan. Khususnya keluarga millenials yang ingin liburan nge-camp sambil menikmati Alam.
"Keluarha boleh banget ikutan. Kan sekarang ini banyak kan anak muda yang sudah berkeluarga. Kegiatan terbuka untuk umum. Sangat cocok untuk liburan keluarga sambil ikut kegiatan seru-seruan," kata Dodo.
Sebab, selain menikmati aneka kegiatan camp, Pasar Karetan juga buka seperti biasanya. Peserta bisa menikmati trekking di hutan karet pagi hari, juga menikmati beragam kuliner tradisional khas Jawa Tengah yang dijual di lapak-lapak. Ada Radja Bubur, dawet anget nasi gudangan, tahu campur, pawon ndeso, aneka dawet & gemblong bakar, banyak kuliner lainnya.
"Selain itu, di Pasar Karetan juga terdapat juga atraksi panahan, edu game, dan belajar membatik," tambah Dodo.
Menariknya lagi, di Camp & Music Festival 2018 ini ada doorprize keren. Bagi satu orang yang beruntung bisa memenangkan hadiah jalan-jalan ke Sombori Island di Sulawesi Tengah selama 3 hari 2 malam.
"Doorprize jalan-jalan ke Sombori Island khusus untuk session I. Berangkatnya nanti tanggal 20-23 November 2018," pungkas Dodo.
Stafsus Menteri Pariwisata Bidang Media dan Komunikasi, Don Kardono, mengajak millenials untuk joint di Pasar Karetan Camp dan Music Festival. Komunitas Genpi - Generasi Pesona Indonesia dari seluruh Indonesia yang tertarik juga silakan bergabung. Kali ini di organize oleh anak-anak kumunitas musik.
“Kita akan viralkan bersama Genpi Nasional, karena ini akan menjadi contoh dan model untuk nomadic tourism. Nomadic tourism itu bisa di amenitas, atraksi dan juga akses. Kalau konsep ini bisa heboh, kita akan uji coba di destinasi digital yang lain,” kata Don Kardono. (*)