TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sesmenpora Gatot S Dewa Broto didampingi Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi Kemenpora Esa Sukmawijaya bertemu dengan Deputi Kelembagaan dan Tata Laksana Kementerian PAN-RB, Rini Widyantini di Kantor Kementerian PAN-RB, Jalan Sudirman, Jakarta, Senin (29/6). Adapun pertemuan ini membahas perkembangan organisasi Kemenpora.
“Hari ini kita membahas mengenai perkembangan organisasi untuk Kemenpora. Jadi, Kemenpora sekarang melakukan re-organisasi untuk seluruh unit eselon satu di lingkungan Kemenpora. Nah, kami sudah membahas item per item dan Kemenpora saat ini melakukan revitalisasi terhadap struktur organisasinya,” kata Deputi Rini.
Lanjut Rini, nantinya hal tersebut disesuaikan dengan program dan strategi. Itu juga tentunya disesuaikan dengan visi misi Presiden Joko Widodo.
“Nah, ini untuk disesuaikan dengan program-program dan strategi-strategi dari Menpora pada kabinet baru ini. Dan tentu saja disesuikan dengan visi Presiden (Joko Widodo). Jadi banyak program-program yang sudah dicanangkan dan itu akan diwujudkan dalam strategi,” jelas Rini.
Sementara itu, Sesmenpora Gatot S Dewa Broto menuturkan, pembahasan ini sebenarnya sudah cukup lama dibahas. Namun, menurut Sesmenpora, pertemuan hari ini tinggal memformalkan saja.
“Ya, ini pembahasan sudah cukup lama ya. Hari ini sebenarnya tinggal memformalkan saja apa yang menjadi nanti rancangan, dan yang kedua adalah kami menyesuaikan karena leading sector untuk reformasi dan birokrasi itu kan ada di Kementerian PAN-RB. Kalau seperti contohnya kalau kita (Kemenpora) leading sector untuk pemuda dan olahraga. Kami ikuti. Standing point-nya adalah menyesuaikan dengan apa yang menjadi visi dari Pak Presiden (Joko Widodo),” terang Sesmenpora.
Hal yang sama juga dikatakan Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi Kemenpora Esa Sukmawijaya.
“Kita ingin agar Kemenpora cepat bergerak dalam hal bagaimana kelembagaan itu dapat dieksekusi. Kelembagaan bukan hanya pada level eselon satu, tapi bagaimana bergerak pada level eselon dua, dan juga pada tingkatan jabatan fungsional. Karena tahun ini kementerian /lembaga harus memiliki strukur yang jelas,” katanya yang juga didampingi Kepala Bagian Organisasi, Tata Laksana dan Kerjasama Kemenpora.(*)