News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Teten Masduki Ajak Sesmen Dan Korpri Kemenkop Buka Jaringan Retail Modern Milik Koperasi Karyawan

Editor: Toni Bramantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Peresmian KPDK Mart oleh MenKop UKM Teten Masduki, Rabu(12/7/2023)

TRIBUnnews.COM, JAKARTA - Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) resmi membuka (Koperasi Pegawai Departemen Koperasi) KPDK Mart, toko ritel berkonsep mini market yang berlokasi di Lt dasar KemenkopUKM ini,  berfungsi sekaligus sebagai koperasi karyawan. Toko ini menjual berbagai produk mulai dari produk keluaran industri hingga UMKM.

Dalam momentum peresmian tersebut, Menkop Teten Masduki mengatakakan, KPDK Maret akan menjadi pilot project yang diharapkan dapat dikembangkan di kantor-kantor pemerintahan lainnya.

"Hari ini kita resmikan di Kantor Kemenkop UKM sebagai piloting di kantor jajaran pemerintah. Nanti saya dengan Pak Sesmen, dengan Korpri, ajak mereka buka jaringan retail modern milik koperasi karyawan," ungkap Teten Masduki, Rabu(12/7/2023).

Dikatakan Teten Masduki, toko ini akan memiliki berbagai manfaat bagi para karyawan, salah satunya akan berfungsi juga sebagai koperasi. Selain itu, ia juga menjamin harga-harga produknya lebih murah dibanding toko-toko ritel di luaran.

"Keuntungan usaha ini selain bisa berbelanja lebih murah, tapi bisa pinjam uang juga atau kalau ada keperluan mendadak. Tapi bisa juga punya benefit dalam kebutuhan usaha ini, dalam SHU (Sisa Hasil Usaha)," tutur Teten Masduki

Namun demikian, hingga saat ini belum ada produk UMKM yang dijajakan di dalam KPDK Mart. Yang ada, di dalamnya baru tersedia produk-produk industri.

Teten Masduki mengatakan, pihaknya masih terus mengkaji sistem dan produk terbaik yang dapat masuk ke dalam sistem inventarisir mini market.

"Ini nanti akan kita masukan produk UMKM mulai dari kita punya jaringan koperasi beras, ikan, dari wilayah. Terus kopi, dan banyak makanan-makanan yang masuk fast moving produk juga bisa kita masukin," jelas Teten Masduki.

Salah satu tantangannya, diakui Teten Masduki, kebanyakan produk-produk UMKM di Indonesia belum didukung dengan kemampuan produksi massal yang dapat memenuhi kebutuhan toko ritel. Sehingga, masih minim produk-produk yang bisa masuk ke sistem inventari toko ritel.

"Kita inventarisasi kapasitas cukup besar, produk kurasi, packaging yang bagus, sehingga bisa mensuplai untuk skala besar," kata Teten Masduki.

Kedepan, harapan Teten Masduki mini market koperasi ini bisa menjajakan produk-produk UMKM seperti konsep yang ditawarkan di Mbloc Space. Di mana di dalamya, dijajakan produk-produk UMKM yang telah terkurasi

"Harapan saya nanti ini piloting kalau beberapa kantor kementerian semua bikin seperti ini, ini koperasi bisa menjadi jaringan retail modern yang kompetitif," ujar Teten Masduki.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini