JakServ
Di dalam aplikasi JAKI ini tersedia juga fitur JakServ yang menghubungkan berbagai situs yang dibutuhkan warga. Selain itu, fitur ini diproyeksikan sebagai integrator, gerbang masuk warga untuk mengakses seluruh layanan daring Pemprov DKI Jakarta lainnya.
Selain fitur-fitur di atas, Kepala UP Jakarta Smart City, Yudhistira Nugraha mengungkapkan, pada fase kedua yang resmi meluncur pada Desember 2019 nanti akan hadir fitur-fitur baru. “Akan ada fitur-fitur baru, seperti Pantau Banjir yang memberikan informasi tinggi permukaan air, genangan, pompa air, pintu air, dan pos pengamatan di Jakarta. Fitur Info Pangan yang memberikan informasi harga kominitas pangan harian. Ada juga Tracking Laporan yang memantau progress laporan dari berbagai kanal aduan. Dan fitur Feedback Warga yang memberikan penilaian terhadap hasil tindak lanjut laporan yang dilakukan,” jelas Yudhistira.
Tak hanya itu saja, mewujudkan semangat Jakarta 4.0, JAKI juga memberikan kesempatan pada warga yang memiliki ide untuk dikembangkan JAKI melalui JAKI Project.
“JAKI Project merupakan wujud ajakan kolaborasi Pemprov DKI Jakarta kepada warga yang punya ide kreatif mengenai fitur dalam JAKI yang dapat membantu orang-orang beraktivitas di Ibu Kota. Warga juga bisa menyampaikan ide melalui laman situs resmi JAKI di jaki.jakarta.go.id,” tambah Yudhistira.
Warga sudah bisa mengunduh aplikasi ini di Google Play Store dan menikmati kemudahan dari fitur unggulan di dalamnya.(*)