News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Hoax

Ajarkan Pelajar Bijak Dalam Menerima Informasi

Penulis: FX Ismanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Diskominfo memberi pelatihan dan pengetahuan tentang jurnalistik kepada para pelajar di dua sekolah menengah atas, di antaranya SMAN1 Paringin dan SMAN1 Lampihong, beberapa waktu lalu.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fx Ismanto

TRIBUNNEWS.COM, BALANGAN - Di tengah maraknya informasi palsu atau yang lebih dikenal hoax beredar di masyarakat saat ini melalui media sosial. Membuat Diskominfo Kabupaten Balangan mencoba membentengi masyarakat setempat dengan pengetahuan tentang jurnalistik.

Sasaran awal Diskominfo dalam pemberian pengetahuan tentang jurnalistik ini yaitu para pelajar di dua sekolah menengah atas, di antaranya SMAN1 Paringin dan SMAN1 Lampihong.

Diskominfo memberi pelatihan dan pengetahuan tentang jurnalistik para pelajar. (TRIBUNNEWS.COM/HO)

Dalam pelatihan ini sendiri, Diskominfo langsung mendatangkan instruktur dari anggota PWI Tabalong-Balangan, yaitu Wahyudi wartawan Harian Radar Banjarmasin dan Sugianoor dari Harian Mata Banua.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Balangan, Gunawan melalui Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Saluran Komunikasi Publik, Enggo Widodo menjelaskan, selaain membentengi para siswa dari informasi hoax yang mengandung adu domba, tujuan diadakannya pelatihan ini adalah sebagai wadah bagi siswa untuk menyalurkan bakatnya di bidang menulis.

“Di akhir pelatihan kita adakan semacam evaluasi berupa praktek penulisan berita dan hasilnya alhamdulillah lumayan bagus, ” jelas Enggo.

Diskominfo memberi pelatihan dan pengetahuan tentang jurnalistik para pelajar. (TRIBUNNEWS.COM/HO)

Enggo menambahkan, setelah pelatihan ini selesai diharapkan akan muncul bibit-bibit jurnalis berbakat baru atau citizen jurnalis, yang bisa menjadi kontributor berita untuk media online milik Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Balangan dan juga milik Kementerian Komunikasi dan Informatika RI.

“Kami juga sudah menyiapkan reward untuk setiap kontributor yang tulisannya terbit di dua media online tersebut, ” tandasnya.

Sementara itu, Kepala SMAN 1 Lampihong, Bahriadi, menyambut baik kegiatan pelatihan ini. Hal itu tidak terlepas dari antusias siswa-siswi yang ingin mengikuti kegiatan pelatihan jurnalistik tersebut, mengingat di SMAN 1 Lampihong belum ada ekstrakurikuler jurnalistik.

Diskominfo memberi pelatihan dan pengetahuan tentang jurnalistik para pelajar. (TRIBUNNEWS.COM/HO)

“Semoga siswa-siswi yang mengikuti pelatihan hari ini bisa maksimal menyerap ilmu yang diberikan, dan bisa mempraktekkannya dengan membuat tulisan yang dimuat di media,” harapan Kepala SMAN1 Lampihong penuh keyakinan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini