TRIBUNNEWS.COM - Limbah kain menjadi sesuatu yang lebih bernilai seni di tangan Meb-Rure. Ia membuat sebuah desain kursi ottoman, dan bangku tinggi. Dua kursi ini sekilas begitu atraktif dan menyenangkan karena warna-warna kain cerah yang menempel pada dua furnitur ini.
Dua kursi cantik ini terbuat dari kayu ek dan kain sutra daur ulang Nepal. Keinginannya yang cukup mulia untuk mengurangi limbah berupa bahan-bahan yang tidak terpakai menjadi dasar terbentuknya kursi cantik ini. Pembuatan kursi ini juga membantu perempuan yang menganggur di Nepal yang memproduksi tekstil sutra daur ulang dengan tangan.
Meb Rure melakukan ujicoba berkali-kali dengan kursi ini agar nyaman untuk diduduki. Setelah ujicoba yang melelahkan Meb Rure mendapatkan desain final. Kain-kain "sari" diisi busa-busa agar penggunanya merasa nyaman. Selain itu, kain-kain "sari" pun dibagi menjadi bulatan-bulatan berukuran kecil.
Hamzah Al Rasyid/ Sumber: inhabitat.com