News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kecantikan

11 Zat Berbahaya Pemicu Alergi Pada Jenis Kosmetika Abal-abal

Editor: Agung Budi Santoso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Uji kandungan zat berbahaya pada beberapa merek kosmetik di Laboratorium PT Sucofindo Laboratories di Bekasi, Jawa Barat.

TRIBUNNEWS.COM - Sebagian wanita kerap mengalami alergi pada kulit setelah pemakaian produk makeup atau kecantikan. Tak jarang, selain rasa gatal timbul juga bintik-bintik bahkan rona kemerahan yang diakibatkan reaksi hebat pada bagian kulit. Selain menganggu penampilan, alergi ini juga bisa menjadi indikasi awal timbulnya alergi terhadap suatu zat hingga gejala kanker kulit.

Berikut daftar kandungan dalam produk kosmetik penyebab alergi kulit:

Resin

Resin  banyak digunakan dalam produk kecantikan untuk menciptakan aroma wangi sering menyebabkan alergi kulit, seperti body lotion, body butter, lip balm dan lainnya. Sebaiknya mencari produk yang bebas wewangian.

Phthalate

Bahan pembuat plastik umumnya terdaftar sebagai phthalate DBP  atau di-n-butyl , yang sering digunakan dalam produk cat kuku. Ftalat dianggap zat karsinogen (penyebab kanker) yang memungkinkan bayi terkena cacat lahir, ruam alergi dan eksim. Di Eropa penggunaan zat tersebut telah lama dilarang.

Isopropyl Alcohol

Zat ini dapat menyebabkan iritasi kulit dan merusak lapisan asam kulit sehingga bakteri dapat tumbuh dengan subur. Sering terdapat di produk toner pembersih wajah.

Shea Butter

Orang yang alergi terhadap kacang bisa sangat peka terhadap shea butter  maupun cocoa butter . Hindari kandungan shea butter pada produk pelembap kulit tangan seperti body butter dan body spa .

Triclosan

Ritual mencuci tangan dengan sabun yang mengandung triclosan  dalam beberapa kasus bisa menimbulkan ruam gatal pada telapak tangan dan jari. Jika Anda mengalaminya, sebaiknya hindari sabun yang mengandung bahan tersebut.

Formaldehid

Sebagian besar produk kecantikan khususnya untuk produk kulit dan produk perawatan rambut mengandung bahan formaldehid  seperti urea imidazolidinyl  atau Quaterinium 15 , yang sangat reaktif. Kontak yang sering terjadi adalah pada kuku dan rambut.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini