Tiara langsung teringat sang ayah yang telah meninggal.
Kekagetannya tak sampai di situ saja.
Hartono mengaku rumahnya terletak di Cengkareng.
Tiara dibuat heran kenapa pria tersebut mencari penumpang hingga ke Jakarta.
"Iya, Mba. Soalnya daerah sana sepi penumpang. Jadi saya keliling aja cari yg rame."
Hartono mengaku ia biasa bekerja mulai pukul 6 pagi hingga 12 malam.
Hal yang menyedihkan, meski sudah seharian menunggu, ia terkadang tak mendapat penumpang sama sekali.
Pengakuan Hartono ini membuat Tiara terharu hingga menangis.
Ia merasa tersentuh dengan perjuangan Hartono mencari nafkah.
"Di usia senjanya msh hrs bertaruh nyawa menembus Jakarta bermodal motor Honda Astrea 1997, jaket tipis dan sandal jepit, demi uang yg ga seberapa guna hidupi satu istri dan tiga anak yg msh SMP dan SMA," tulis Tiara.
Melalui unggahannya ini, Tiara ingin mempromosikan jasa Hartono.
Ia bahkan membagikan nomor telepon pria ini agar penumpang bisa menghubungi secara langsung.
"P.S.: Teman2 di Jakarta yg butuh ojek/kurir, sesekali berbagi rezeki ke Pak Hartono, yuk. Nomor beliau: 085103816912.
Memang lebih ribet ketimbang pesan ojek online yg praktis, tapi aku janji tiada balasan kebaikan dr kebaikan itu sendiri."