Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Mendapatkan gelar sebagai ratu kecantikan adalah impian setiap perempuan.
Pasalnya perempuan akan sangat merasa terhormat dengan gelar yang didapatkannya itu.
Hal ini lantaran untuk mendapatkannya, perlu perjuangan yang tidak mudah.
Sehingga akan sangat bangga ketika seorang perempuan berhasil menyabet gelar itu.
Namun bagaimana jika gelar yang susah-susah didapatkan itu harus dicopot secara paksa.
Bukan karena apa, gelar dan mahkota itu pun dicopot karena ulah dirinya sendiri.
Tentu hal itu menjadi bencana tersendiri bagi dirinya.
Hal itulah yang terjadi pada Anyella Grados yang harus menerima pil pahit karena ulah dirinya sendiri.
Mengutip GridHot yang melansir Bastille Post, Senin (1/4/2019), seorang ratu kecantikan tahun 2019 asal Peru, Anyella Grados harus menerima gelar ratu kecantikannya dicabut.
Hal ini terjadi lantaran beredar video dirinya tengah menghadiri pesta klub malam (dugem).
Di sana Grados juga terekam kamera mabuk-mabukkan sepanjang malam.
Bahkan dirinya sempoyongan dan hampir terjatuh ketika menuruni anak tangga.
Belum usai sampai di situ, Grados juga terlihat muntah-muntah di tempat tidur usai dugem dan mabuk-mabukkan.
Pihak penyelenggara Miss Peru jijik melihat kelakuan Grados ini.
Mereka menganggap Grados mendegradasi kehormatan seorang Ratu Kecantikan.
Hingga akhirnya pihak penyelenggara memutuskan untuk mencabut gelar Miss Peru 2019 milik Grados.
Padahal Grados hendak mewakili negaranya di ajang Miss Universe 2019.
Belum ada keterangan resmi dari Grados sendiri mengenai pencabutan gelar Miss Peru miliknya.
Yang pasti dirinya sudah memberikan stigma buruk bagi negara Peru kedepannya untuk mengikuti ajang Miss Universe.
Tak hanya sekali ini terjadi, gelar ratu kecantikan yang terpaksa harus dicopot juga pernah terjadi sebelumnya.
Lebih parahnya, gelar itu dicopot tak berselang lama setelah dirinya dinobatkan sebagai ratu kecantikan.
Haneesya Hanee, gadis asal Malaysia memenangkan kontes kecantikan 'Dewi Remaja' pada Senin (14/1/2019).
Sayangnya, gelar 'Dewi Remaja' yang disandangnya akhirnya dicabut 72 jam kemudian.
Penyebab dicabutnya gelar 'Dewi Remaja' ternyata juga karena beredar video Haneesya Hanee bersama para peserta lain sedang berpesta di sebuah club.
Video tersebut langsung menjadi viral dan menuai kontroversi.
Video tersebut adalah rekaman layar dari kisah Instagram-nya yang diyakini telah direkam dan diunggah oleh seseorang dari daftar teman dekatnya.
Haneesya mengungkapkan permintaan maafnya kepada semua pihak karena perbuatannya.
Gadis cantik tersebut meminta maaf sambil menangis.
Tapi, Haneesya juga mengucapkan terima kasih kepada para penggemarnya yang masih memberikan dukungan untuknya.
Kemudian, Haneesya mengembalikan mahkota 'Dewi Remaja' yang hanya disandangnya selama 72 jam.
Wah, miris sekali ya, baru senang mendapatkan gelar ratu kecantikan, langsung harus dikembalikan.