TRIBUNNEWS.COM - Orang yang memiliki tingkat emotional quotient (EQ) rendah memiliki beberapa tanda dan kecenderungan.
Termasuk mudah tersinggung hingga menyalahkan orang lain atas hal kurang menyenangkan yang dialaminya.
Tak hanya intellectual quotient (IQ), emotional quotient (EQ) merupakan kemampuan yang penting untuk dijaga dan ditempa.
Sebab EQ berbicara soal pilihan hidup dan disiplin.
EQ juga tidak diukur dengan standar angka, namun akan terlihat dari cara hidup setiap hari.
Bagaimana caranya agar kita mengetahui apakah EQ kita lemah atau kuat?
Baca: Tes Kepribadian: Kepribadianmu Akan Terungkap dari Jenis Kopi yang Kamu Sukai
Baca: Tes Kepribadian: Huruf Pertama yang Anda Lihat Dapat Menunjukkan Potensi dan Kepribadian Tersembunyi
Berikut ciri-ciri dan tanda orang dengan EQ lemah seperti yang dilansir di Huffingtonpost.com:
1. Gampang stres
Saat ada situasi yang tidak beres, orang dengan EQ lemah biasanya mudah merasa tidak nyaman, cemas, dan frustasi.
Ia membiarkan dirinya dikuasai berbagai emosi yang tidak perlu. Sehingga pikiran dan perasaannya kacau.
Sebaliknya, orang yang memiliki EQ yang kuat cenderung mampu mengendalikan stres dan mengelola mood. Sehingga ia jauh dari stres.
2. Tidak tegas pada diri sendiri
Orang yang memiliki EQ yang baik mampu menyeimbangkan sikap, perilaku, dan pikirannya. Ia memiliki batasan-batasan tertentu pada dirinya.
Sehingga hal-hal yang membuat kualitas hidupnya memburuk akan dibuangnya. Istilahnya ia tegas terhadap dirinya sendiri.