Laporan Wartawan Tribunnews.com Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Memasuki era new normal atau kenormalan baru, banyak bermunculan lini bisnis mengusung kemudahan belanja buah dan sayur secara daring.
"Namun pada faktanya, ekspektasi pengalaman berbelanja yang diharapkan dirasakan kurang puas bagi konsumen yang sudah mulai terbiasa belanja kebutuhan sehari-hari secara daring," kata Fauzi Rahman selaku Marketing Manager Freshco dalam keterangannya, Selasa (9/6/2020).
Ia mencontohkan, beragam kendala belanja muncul, semisal minimum purchase sampai pengaturan jadwal kirim yang disesuaikan dengan waktu panen.
Baca: Tren Belanja Online Meningkat, Tokopedia Bukukan Kenaikan Transaksi
"Hal itu yang buat konsumen berpikir ulang untuk order,” ungkapnya.
Lantas bagaimana memilih aplikasi daring yang menawarkan sayuran .
1. Tidak perlu pre-order
Sebaiknya cari apps yang memiliki jaringan petani yang luas, baik petani lokal hingga mancanegara. Mulai dari sistem pola panen dari petani, gudang penyimpanan berpendingin dan distribusi produk yang tepat, sehingga kualitas kesegaran pasti terjaga dengan baik. Dengan supply chain management yang baik, ketersediaan produk segar dapat tersedia kapan saja sesuai dengan musim buah dan sayur.
2. Tidak ada minimum pembelian
Pilihlah berbelanja melalui market place tidak ada minimum purchase ataupun minimum quantity yang menjadi syarat pengiriman.
3. Promo Free Ongkir
Ongkir menjadi point penting saat konsumen akan mengambil keputusan untuk melakukan transaksi disebuah platform digital.
4. Harga Murah
Dengan varietas dan jenis yang sama, harga produk yang ditawarkan lebih murah dibanding dengan platform sejenis yang menyediakan komoditas sayur dan buah. Sehingga dapat menjadi pilihan tepat dalam memenuhi asupan nutrisi sehari-hari secara alami.