TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Riset kolaborasi antara Cadbury dan Rumah Konsultasi Psikologi TigaGenerasi menemukan sebanyak 78% responden menyadari bahwa memastikan rasa sayang kepada pasangan sangatlah diperlukan.
Namun, sayangnya 63 persen responden merasa sulit untuk mengungkapkan perasaan.
"Bahkan, sebanyak 45 persen responden memilih untuk tidak mengungkapkan isi hatinya kepada pasangan,” kata Psikolog & Co-founder TigaGenerasi, Saskhya Aulia Prima M.Psi saat virtual Press Conference Ungkapan Hati Cadbury, Rabu (27/1/2021).
Dikatakan Saskhya, baik dalam relasi romantis ataupun keluarga, ungkapan rasa sayang terhadap pasangan sangatlah penting untuk dilakukan guna meningkatkan kualitas dan kepuasan hubungan.
Selain itu, mengungkapkan perasaan juga sangat membantu untuk meningkatkan rasa aman dan nyaman sehingga membantu mengurangi stres.
Baca juga: Chord Gitar Melamarmu - Badai Romantic Project, Kunci F: Jadilah Pasangan Hidupku
Terlebih pada saat pandemi seperti ini, ketika ruang gerak dan ekspresi pun kadang terbatas.
Hanya saja dari segi cara penyampaiannya terdapat perbedaan tergantung masing-masing individu.
“Beberapa alasan yang bisa membuat pasangan merasa malu atau gengsi dalam mengungkapkan perasaan, diantaranya rasa takut akan penolakan dan respon yang tidak sesuai harapan, berpikir bahwa pasangan bisa membaca pikiran, dan juga tidak terbiasa secara budaya untuk mengungkapkan rasa kasih sayang,” kata Saskhya.
Terdapat 5 bahasa cinta yang sudah cukup dikenal di masyarakat yaitu, memberikan waktu berkualitas (quality time), pujian (words of affirmation), pelayanan (acts of service), hadiah (gifts) ataupun sentuhan (physical touch).
Baca juga: Tes Kepribadian - Apa Hal Pertama yang Kamu Lihat? Ungkap Sifat Pasangan Hidup yang Kamu Butuhkan
“Ungkapan rasa sayang terhadap pasangan bisa dilakukan dengan menggabungkan beberapa bahasa cinta, misalnya memberikan kado kecil yang disertai kata-kata sayang.
Atau pijatan sambil memuji dan berterima kasih karena sudah bekerja keras untuk keluarga saat pasangan lelah bekerja, merupakan contoh dari menggabungkan beberapa bahasa cinta yang seharusnya bisa dilakukan oleh pasangan,” kata Saskhya.
Marchella FP selaku penulis buku NKCTHI (Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini) menjelaskan, terkadang kita berpikir bahwa pasangan dapat membaca pikiran kita.
Padahal, tidak semua pasangan bisa memahaminya, kecuali jika diungkapkan secara jelas.
Jadi, mengungkapkan perasaan sangatlah penting, dibandingkan memendamnya dalam hati.