TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini bacaan niat puasa ganti Ramadhan beserta dengan tata cara menggantinya.
Bagi umat muslim, diwajibkan berpuasa selama sebulah penuh di bulan Ramadan.
Namun, karena beberapa kendala, ada yang tidak bisa berpuasa satu bulan penuh.
Meski tak dapat menjalankan puasa sebulan penuh, Allah SWT memberikan keringanan bagi hambaNya dengan cara membayar atau meng-qadha puasa.
Baca juga: Bacaan Doa Malam Nisfu Syaban, Lengkap Beserta Keistimewaannya
Baca juga: Kapan Malam Nisfu Syaban? Berikut Bacaan Doa dan Amalan yang Dianjurkan saat Malam Nisfu Syaban
Niat Puasa Qadha
- Berikut bacaan niat Puasa Qadha atau membayar utang puasa:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’in fardho syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: “Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT.”
- Berikut bacaan niat berbuka puasanya:
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Allahumma Lakasumtu Wabika Aamantu Wa'Alaa Rizqika Afthortu Birohmatika Yaa Arhamar Roohimiin.
Artinya : "Ya Allah keranaMu aku berpuasa, dengan Mu aku beriman, kepadaMu aku berserah dan dengan rezekiMu aku berbuka (puasa), dengan rahmat MU, Ya Allah Tuhan Maha Pengasih".
Shidiq, M.Ag selaku Dosen Fakultas Syariah IAIN Surakata lewat tayangan Tanya Ustaz Tribunnews.com mengatakan bahwa hukumnya wajib mengganti puasa atau membayar puasa di hari lain setelah Ramadhan.