TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Erni, ibunda Eka Satria Saputra atau Bonge tak kuasa menahan haru bahagia saat menceritakan pencapaian anaknya saat ini.
Kini Bonge tengah menjadi sorotan karena mempopularkan Citayam Fashion Week di kawasan Dukuh Atas, Sudirman, Jakarta Pusat.
Sambil mata berkaca-kaca, Erni mengungkapkan rasa bangga terhadap Bonge. Anak yang dilahirkannya pada 21 Agustus 2005 itu kini menjadi kebanggaan dan turut mengangkat derajat keluarga.
Hal itu diungkapkan Erni saat berbincang dengan Tribun Network di kediamannya di kawasan Cilebut, Kabupaten Bogor, Sabtu (23/72022).
"Kalau saya sebagai orang tua nggak bisa menuhi kebutuhan dia, ngerasa begitu ya. Sekarang dia bisa seperti gini bersyukur sebagai orang tua," kata Erni.
"Makannya kita bersyukur yang dulunya gimana-gimana. Bisa sekarang lebih baik dari yang kemarin-kemarin," sambungnya.
Erni juga menceritakan, bahwa kini anaknya Bonge sibuk dengan pekerjaannya. Bahkan, dikatakannya Bonge kini biasa menghabiskan waktu di luar rumah.
Baca juga: Menelusuri Kehidupan Bonge Sebelum Viral di Citayam Fashion Week, Putus Sekolah hingga Jadi Pengamen
Pasalnya, deretan endorse, menjadi bintang video clip hingga membuat konten-konten Tiktok menjadi kesibukan putra pertamanya itu. Bonge bahkan keluar rumah pada pukul 11.00 WIB dan baru pulang sekitar pukul 23.00 WIB.
Tak heran, jika kesibukan itu kerap membuat Erni dan keluarganya khawatir akan kesehatan Bonge.
"Si Eka (panggilan Bonge di rumah), sempat hampir pingsan pas buat video clip sama kerjain endorse. Apalagi diluar rumah kan, enggak kepantau sama saya. Kalau dirumah mungkin bisa saya ingetin makan sama minum. Tapi kalau di luar rumah kan susah ngawasinnya," ungkapnya.
Baca juga: Beri Rp 500 Juta, Paula Verhoeven dan Baim Wong Ajak Bonge Bikin Citayam Fashion Week Makin Viral
Ia juga bercerita, jika Bonge kini telah dihendel oleh salah satu manajemen. Sehingga, kegiatannya lebih terjadwal dan bisa diawasi kesehatannya.
Ibu tiga anak ini juga mengatakan, kini penghasilan Bonge bisa membantu ekonomi keluarga. Tak sampai disutu, Bonge juga disebut turut membantu ekonomi kakek dan neneknya yang tinggal di Bojong Gede.
Bonge bahkan kini bisa membelikan handphone dan motor baru untuk dirinya.
"Waktu awal punya uang, dia beli motor. Tapi kenalpotnya berisik. Saya bilang 'ganggu suaranya dikampung gini'. Trus tiba-tiba dia ngajak saya 'Mamah mau motor, ayo Eka beliin'. Nah ini motornya," kata Erni sambil menujuk motor Honda beat berwarna pink yang terparkir di ruang tamu rumah.
Kebanggaan lain yang membuat Erni terharu, bahwa Lurah ditempat tinggalnya sampai mengundang Bonge untuk main kerumahnya.
"Bangga banget, sampai diundang sama kelurganya Pak Lurah, suruh dateng. Memang dia deket, sama ibunya (istri Lurah) deket. Sampai ngoming, nggak nyangka banget yang dulu anak kecil nggak dihargain sama orang sampai bisa kaya begini. Banyak yang telfon juga, itu nggak nyangka anak Erni, syukur deh," cerita Erni.
Ia juga mengatakan, Bonge kini memiliki impian untuk merenovasi rumah nenek dan kakeknya di Bojong Gede. Karena, memang sejak kecil Bonge lebih dekat dengan sang nenek.
"Sekarang kakeknya nggak kerja, dia yang nanggung. Rencananya mau ngebagusin (renovasi) rumah kakeknya, mimpinya dia. Emang sekarang nggak cukup duit sedikit, tapi kita sekeluarga sudah bersyukur banget dia sudah bantu," ungkap Erni.
Erni mengatakan, meski kini anaknya sudah terkenal dan menjadi perhatian masyarakat luas, namun dirinya memastikan jika sifat Bonge tak akan berubah.
Dimana, kesehariannya Bonge sangat sayang dengan keluarga, kedua adiknya dan kakek-nenenknya.
"Enggak ada yang berubah dari Eka. Dia sama seperti biasa saja. Memang kalau orang lihat pendiem dan jarang ngomong. Tapi memang kesehariannya seperti itu. Enggak dibuat-buat," ujarnya. (tribun network/yuda).