Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Desainer Ivan Gunawan kembali memiliki ide untuk membuat wadah dan mengajak semua pelaku fashion industri tumbuh lebih besar lewat Garis Poetih. 

Garis Poetih merupakan sebuah platform fashion parade yang nantinya bakal digelar pada 15 hingga 17 Februari 2023 di Ciputra Artpreneur. 

Baca juga: Rekomendasi Fashion Item Branded untuk Pekerja Kantoran Wanita: Le Pliage, Tory Burch hingga Coach

“Garis Poetih adalah sebuah platform fashion parade. Selama 20 tahun berkarya di indutsri ini, sudah saatnya saya memberikan kesempatan dan merangkul sahabat saya para desainer fashion dan pemilik brand di Indonesia untuk bisa menggelar fashion show ditengah masyarakat dengan konsep bisnis yang menguntungkan," kata Ivan Gunawan saat ditemui di Ciputra Artpreneur, Setiabudi, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (28/11/2022). 

Garis Poetih menjadi pagelaran tahunan dimana nantinya para desainer bisa memejengkan hasil karya busana mereka untuk menjadi sumber inspirasi bagi para pembeli baik di pasar lokal maupun global. 

Keinginan tersebut juga terus digaungkan oleh Ivan Gunawan untuk bisa menghubungkan karya desainer Tanah Air.

"Garis Poetih ini adalah satu gagasan yang membuat adrenalin aku pengen mendobrak pintu-pintu yang besar sehingga aku bisa menghubungkan satu karya dengan karya lainnya lewat Garis Poetih," ujar Ivan Gunawan. 

"Jadi buat saya, saya sebagai fashion desainer yang sampai hari ini hampir 20 tahun, justru di sini dengan adanya Garis Poetih khusus untuk untun desainer Indonesia aku ingin mengajak dan merangkul bersama untuk memajukan industri fashion Indonesia," lanjut Igun. 

Pada edisi pertama Garis Poetih Fashion & Trade ini, pemilik brand akan memperkenalkan format Grow Together. 

Nantinya pemilik brand bisa mendapatkan reseller baru dan reseller bisa mendapatkan koleksi eksklusif dari pemilik brand. 

Kemudian, model bisnis yang menempatkan barang-barang fesyen segera siap untuk dipesan tepat setelah pertunjukan runway. 

Penonton akan melihat melalui kode QR yang terhubung langsung ke situs web desainer, media sosial, atau e-catalog. 

Hal tersebut adalah cara baru bisnis ritel saat ini yang meningkatkan efisiensi dan mengedukasi pasar tentang pentingnya pre-order untuk ekonomi yang lebih berkelanjutan. 

Rencananya event ini akan diadakan selama tiga hari, yakni tanggal 15, 16, dan 17 Februari 2023. Dalam tiga hari tersebut akan terdapat 12 kali fashion show. 

“Salah satu alasan kenapa penyelenggaraannya di bulan Februari adalah karena menjelang bulan Ramadhan,” tutur Ivan Gunawan.