اللَّهُمَّ أَعِنِّي عَلَى صِيَامِ هَذِهِ الأَيَّامِ الْمَشْهُودَةِ ، وَاجْعَلْهَا مِنَ الْقَبُولِ ، وَأَعِنِّي عَلَى قِيَامِ اللَّيْلِ فِيهَا ، وَاجْعَلْهَا لِي فَرْحًا وَمَغْفِرَةً وَعِتْقًا مِنَ النَّارِ
"Allahumma a'inna ala shiyami hadzihil ayyamil masyhudati, waj'alhaa minal qobuuli, wa a'inna ala qiyamil laili fiihaa, waj'alhaa li farhan wa maghfiratan wa 'itqon minan naar."
Artinya: "Ya Allah, tolonglah aku dalam menjalankan puasa enam hari yang mulia ini, jadikanlah puasaku diterima, tolonglah aku untuk menjalankan ibadah malam di dalamnya, jadikanlah itu sebagai kesenangan, pengampunan, dan pembebasan dari neraka bagi saya."
Puasa Syawal juga memiliki keutamaan dan keistimewaan tersendiri bagi yang melakukannya.
Keutamaan Puasa Syawal Puasa Syawal memiliki beberapa keutamaan, di antaranya:
1. Pahala yang Besar
Melakukan puasa Syawal akan mendapat pahala yang besar dari Allah SWT.
Dalam hadis riwayat Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa berpuasa di bulan Ramadhan kemudian mengikuti dengan enam hari di bulan Syawal, maka ia seperti berpuasa sepanjang tahun."
2. Menghapus Dosa
Puasa Syawal dapat membantu menghapus dosa-dosa yang telah dilakukan sebelumnya.
Hal ini disebutkan dalam hadis riwayat Muslim, "Barangsiapa berpuasa Ramadhan kemudian mengikuti dengan puasa enam hari di bulan Syawal, maka seperti ia telah berpuasa sepanjang tahun.
3. Menambah Ketaqwaan
Puasa Syawal dapat meningkatkan ketaqwaan seseorang kepada Allah SWT dan membantu memperkuat ikatan dengan-Nya.
Dengan berpuasa, seseorang akan lebih menyadari pentingnya menjaga diri dari perbuatan yang tidak baik.
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Tatacara Puasa Syawal Serta Keutamaan yang Didapatkan. | Penulis: M Zulkodri CC