Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Banyak orang yang kini memilih untuk menjalani liburan ke negara kawasan Asia Timur, seperti China, Korea Selatan (Korsel) hingga Jepang.
Karena negara-negara itu juga memiliki pesona yang tidak kalah mengagumkannya dengan negara lainnya di dunia.
Jepang salah satunya, di negara itu, ada begitu banyak destinasi wisata favorit yang bisa dikunjungi pelancong dari Indonesia.
Di satu sisi, negara ini memiliki budaya yang masih kental, namun di sisi lain juga terkenal dengan teknologinya yang semakin canggih.
Destinasi wisata Jepang pun banyak diulas di banyak media massa dan media sosial.
Baca juga: Liburan ke Depok, Kunjungi Wisata Green Lake View Waterpark yang Tawarkan Banyak Keseruan
Namun hingga saat ini, sebenarnya masih banyak destinasi wisata Jepang yang jarang diketahui dan dikunjungi oleh para pelancong asal Indonesia.
Hal ini pun disetujui oleh salah satunya YouTuber ternama tanah air yang memang pernah menjalani masa kuliah di Waseda University Jepang, Jerome Polin.
Pengalaman menariknya selama tinggal di Jepang pun dibagikannya dalam DXPO Talks Danamon Travel Fair Supported by Garuda Indonesia yang digelar di Central Park Mall, Jakarta Barat pada 20 hingga 23 Juli 2023.
Pemuda satu ini dikenal dengan kanal YouTube bernama Nihongo Mantappu yang membagikan kehidupan pribadinya sebagai mahasiswa Indonesia di Jepang.
Menurutnya, sah-sah saja untuk datang ke tempat yang 'touristy' atau sering didatangi turis.
Namun ia menilai, penting untuk mengeksplorasi banyak tempat saat berada di Jepang.
Biasamya, kata dia, orang Indonesia sering mengunjungi Tokyo, Kyoto dan Osaka, padahal banyak pula kota lainnya yang tidak kalah menarik seperti Okinawa, Hiroshima, Nagoya dan Hokkaido.
Baca juga: 3 Negara Pantai: Indonesia, Filipina dan Jepang Tanda Tangani Dokumen Marpolex 2024 di Bali
Karena di kota-kota tersebut lah Jerome merasakan travelling yang anti-mainstream.
Ia kemudian menjelaskan bahwa faktor penting lainnya yang harus ditentukan untuk pergi ke Jepang adalah musimnya.
Apabila tujuannya melihat salju, maka pergi di musim dingin, namun jika tujuannya melihat bunga sakura, maka pergi lah saat musim semi.
Tidak hanya itu saja, Jerome juga membagikan trik untuk menentukan itinerary dan budget planning selama trip di Jepang.
Termasuk cara berhemat selama trip dan bagaimana pengeluaran serta pemasukan selama trip itu berlangsung.
Menurutnya, kuncinya adalah tetap menjaga agar 'experience dan expense' itu seimbang.
"Yang penting itu seimbang antara keseruan dan penghematan. Kalau aktivitasnya mahal, makanannya murah. Misalnya makan malamnya mahal, ya makan pagi dan siang pilih yang murah aja," kata Jerome.
Salah satu trik untuk menghemat budget selama liburan di Jepang, kata dia tentu saja dengan memanfaatkan promo, baik untuk tiket pesawat maupun penginapan.
Baca juga: Cibubur Garden Eat & Play, Tempat Wisata Ramah Anak di Bogor untuk Liburan Akhir Pekan
Marlia Cuanda, Unsecured Product Specialist, PT Bank Danamon Indonesia Tbk, di acara DXPO Talks bersama Jerome mengatakan bahwa agar cashflow tetap aman, maka pelancong bisa memanfaatkan berbagai fitur dan benefit dari kartu kredit.
"Jangan lupa juga menyiapkan diri dari segala kemungkinan dengan asuransi perjalanan yang tepat," kata Marlia.
Begitu pula dengan asuransi yang memang menjadi hal penting yang harus diperhatikan agar liburan berlangsung tenang dan nyaman, terdapat Zurich Travel Insurance dari Zurich Asuransi Indonesia dan Danamon yang dapat digunakan untuk melindungi momen liburan.
Jerome pun menekankan bahwa salah satu hal penting lainnya sebelum menjalani momen liburan adalah dengan tetap menjaga kesehatan.
"Jangan lupa minum vitamin, tidur yang cukup dan jangan lupa makan. Karena hanya kita lah yang mengerti diri sendiri," pungkas Jerome.