News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Puasa Tasua dan Asyura 2023: Jadwal serta Niat Puasa di Bulan Muharram

Penulis: Arif Fajar Nasucha
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Puasa - Puasa Tasua 9 Muharram 1445 H dapat dilaksanakan pada Kamis, 27 Juli 2023. Puasa Asyura 10 Muharram dijadwalkan Jumat, 28 Juli 2023. Berikut bacaan niat puasa Tasua dan Asyura.

TRIBUNNEWS.COM - Berikut jadwal, niat, keutamaan puasa Tasua dan Asyura di bulan Muharram 1445 Hijriah.

Selain Dzulqaidah, Dzulhijjah, dan Rajab, Muharram juga termasuk bulan yang diistimewakan.

Muharram termasuk salah satu bulan al-asyhur al-hurum atau bulan-bulan yang dimuliakan, dikutip dari mui.or.id.

Satu dari beberapa amalan yang bisa dilaksanakan di bulan Muharram yakni puasa sunah.

Terutama pada tanggal 9 dan 10 Muharram yang disebut dengan puasa Tasua dan Asyura.

Pada SKB 3 Menteri 1 Muharram 1445 H jatuh pada Rabu, 19 Juli 2023, sehingga puasa Tasua 9 Muharram bisa dilaksanakan pada Kamis, 27 Juli 2023.

Kemudian puasa Asyura 10 Muharram dapat dilaksanakan pada Jumat, 28 Juli 2023.

Niat Puasa Tasua dan Asyura

Niat puasa Tasua sebagai berikut:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ التَا سُوعَاء لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an ada'i sunnatit taasuu'aa sunnatan lillahi ta'ala

Artinya: saya niat puasa Tasu'a, sunnah karena Allah Ta’ala

Adapun niat puasa Asyura yakni:

نَوَيْتُ صَوْمَ فِيْ يَوْمِ عَاشُوْرَاء سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitu shouma fii yaumi aasyuuroo’ sunnatan lillaahi ta’aalaa

Artinya: saya niat puasa Asyura, sunnah karena Allah Ta’ala

Baca juga: Niat Puasa Asyura dan Tasua 2023 serta Peristiwa dalam Islam yang Terjadi pada 10 Muharram

Puasa Tasua dan Asyura. (Kolase Tribun Manado/Handhika Dawangi)

Kembali dikutip dari mui.or.id, Anggota Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Nurul Irfan menjelaskan bahwa Rasulullah menyampaikan, berpuasa pada 10 Muharram akan bisa mengampuni dosa-dosa selama satu tahun.

“Puasa ‘Asyura dapat menghapuskan dosa-dosa kecil setahun yang lalu,” (HR Muslim).

Nurul juga menjelaskan bahwa dianjurkan sebelum melaksanakan puasa Asyura untuk berpuasa Tasua terlebih dahulu.

Hal tersebut karena umat Yahudi juga sering berpuasa pada 10 Muharram, sehingga untuk membedakan dengan mereka maka umat Muslim dianjurkan untuk puasa Tasua pada 9 Muharram.

 Dalil keutamaan puasa Tasua dan Asyura antara lain:

عَنْ ‏‏أَبِي هُرَيْرَةَ ‏‏رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ ‏‏قَالَ : ‏قَالَ رَسُولُ اللَّهِ ‏‏صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ‏: ” ‏أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللَّهِ الْمُحَرَّمُ ، وَأَفْضَلُ الصَّلَاةِ بَعْدَ الْفَرِيضَةِ صَلَاةُ اللَّيْلِ

Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda, “Sebaik-baik puasa setelah bulan Ramadhan adalah puasa di bulan Allah, yaitu bulan Muharam. Dan shalat yang paling utama setelah shalat wajib adalah shalat malam.” (HR Muslim).

(Tribunnews.com/Fajar)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini