Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Alivio Mubarak Junior
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Happy Salma menilai perhiasan sangat penting dipakai siapapun khususnya wanita.
Bukan tanpa sebab, bagi ibu dua anak ini dengan memakai perhiasan dapat mencerminkan karakter seseorang.
"Perhiasan bagi saya sangat personal sekali, karena ekspresi dan gaya kita berbicara atau gaya kita berprilaku sangat mempengaruhi karisma dari perhiasan tersebut," kata Happy Salma di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (21/3/2024).
Namun, tak bisa dipungkiri masih banyak orang yang sungkan memakai perhiasan karena takut tidak cocok.
Baca juga: Batasi Pemakaian Gadget, Happy Salma Arahkan Anak Terbiasa Menulis dan Membaca
Terlebih, terkadang seseorang dinilai tidak cocok memakai perhiasan karena tidak sesuai dengan warna atau cara berbusana.
Padahal menurut Happy Salma, orang Indonesia memiliki kelebihan yakni cocok untuk memakai apa saja karena warna kulit yang sawo matang.
"Kalau bisa bereksperimen dengan beraneka bentuk, karena kelebihannya orang Indonesia itu kan eksotis dan dia akan sangat cocok sekali dengan bentuk-bentuk atau motif yang sangat beliket," ujar Happy Salma.
Dengan kelebihan itu, Happy Salma mengimbau untuk percaya diri dahulu apapun yang akan dipakai khususnya perhiasan.
Ia pun mencontohkan dirinya yang suka memakai anting besar.
"Sebetulnya kalau saya bisa pakai anting besar, jadi nggak masalah, yang penting kita percaya diri saat menggunakannya," jelas Happy Salma.
Sebagaimana diketahui, Happy Salma sendiri memiliki bisnis perhiasan bersama rekannya, Sri Luce Rusna dan Franka Franklin Makarim.
Bisnis tersebut yakni Tulola dan koleksinya sukses mencuri perhatian pasar dan mulai berekspansi.
Terbaru, Tulola hadir dengan re opening boutique storenya di Plaza Indonesia Lantai 3 yang sudah mulai beroperasi dari 20 Maret 2024.
Adapun kelebihan Tulola karena menggunakan bahan 92,5 persen perak murni, sterling silver dilapisi emas 18 karat yang berkualitas dengan guarantee selama 1 tahun.
Seluruhnya teknik pengerjaan tangan pola dirangkai dengan patri, nishing, plating, dan beberapa koleksi terpilih menggunakan batu mulia.